13 Contoh Sikap Kritis Menghadapi Tantangan Globalisasi
Bagaimana cara berpikir kritis dalam menghadapi tantangan globalisasi saat ini? Pada kesempatan kali ini kosngosan akan mencoba menjelaskan beberapa peran penting sumber daya manusia dalam menghadapi arus globalisasi di Indonesia. Karena yang namanya globalisasi tidak bisa dibendung seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang semakin canggih dan memudahkan manusia untuk saling berkomunikasi tanpa adanya halangan ruang dan waktu
Apa itu sikap kritis? Sikap kritis adalah suatu perilaku yang mencerminkan sikap untuk tidak mudah percaya, selalu berusaha untuk mencari dan menemukan masalah atau kesalahan serta memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dalam menemukan solusi dari permasalahan tersebut.
Apa itu globalisasi? Globalisasi adalah suatu proses yang terjadi secara global atau mendunia yang membuat manusia saling terbuka dan memiliki ketergantungan satu sama lain tanpa adanya batas jarak dan waktu. Globalisasi diambil dari kata global yang artinya dunia, dan lization yang artinya proses
Secara lebih sederhana globalisasi bisa sobat kosngosan tandai sebagai suatu masa dimana kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan hasilkan banyak sekali alat-alat yang memudahkan kehidupan manusia, serta menghubungkan satu sama lain tanpa adanya batasan baik itu secara geografis, budaya, bahasa dan sekat sekat lainnya.
Namun kali ini kita akan fokus untuk membahas beberapa perilaku yang harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari guna untuk menghadapi tantangan globalisasi yang semakin nyata di depan kita. Apa saja itu? mari kita simak satu per satu dibawah ini
Bahasa adalah media untuk berkomunikasi. Dan beberapa negara menggunakan bahasa tertentu dimana bahasa ini sangat banyak dipakai oleh perdagangan dunia seperti misalnya bahasa Inggris, tiongkok, arab, jepang, perancis, jerman, spanyol dan lainnya. Untuk menghadapi tantangan globalisasi sobat kosngosan harus menguasai satu atau beberapa bahasa asing untuk meningkatkan skill atau kemampuan mu
Mempelajari bahasa asing, sangat penting untuk dimiliki oleh seluruh warga negara Indonesia karena saat ini kita masuk dalam era globalisasi dimana setiap lini kehidupan sudah berubah drastis. beberapa perubahan tersebut sebenarnya ada yang bernilai positif dan ada juga yang bernilai negatif.
Baca juga : Cobain 8 Media Belajar Bahasa Inggris yang Efektif dan Mudah
Orang-orang yang berpikiran terbuka adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan hal-hal baru yang lebih positif, menerima segala teknologi atau kebudayaan asing yang memang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Mereka bersifat fleksibel dan tidak mudah untuk menghakimi dengan perspektif yang sempit
Orang-orang yang kritis terhadap perubahan dan pengaruh dari globalisasi tentunya dia akan berusaha untuk mencari ilmu yang benar-benar bermanfaat untuk nya, dengan rasa keingintahuan yang tinggi maka dia akan berusaha mencari solusi dari permasalahan yang mungkin terjadi akibat dari globalisasi ini
Sama halnya dengan menguasai bahasa asing kamu juga harus memiliki skill atau kemampuan lain yang bisa sobat kósngosan andalkan di dalam dunia kerja. Saat ini perusahaan tidak hanya melihat pendidikan atau ijazahmu saja tetapi juga lebih mengutamakan yang namanya keahlian atau skill yang kamu miliki yang bisa bermanfaat untuk pekerjaan nantinya
Namanya planning atau perencanaan adalah target yang dibuat sebelum melakukan sesuatu. penting sekali untuk mengatur planning yang tepat, sehingga apa yang akan kamu kita tidak akan bisa kamu ucapkan sesuai dengan beberapa hal yang telah direncanakan sebelumnya. Dengan adanya rencana yang matang maka kamu bisa menghadapi berbagai tantangan global termasuk isu pengangguran dan kemiskinan
Salah satu cara untuk meningkatkan ekonomi di dalam negeri adalah dengan belajar mencintai dan membeli produk-produk dalam negeri.
Selama suatu barang atau jasa masih ada di dalam negeri maka sobat kosngosan tidak perlu untuk mendapatkannya dari luar, karena hal ini akan memberikan kesempatan bagi pengusaha lokal untuk mengembangkan bisnisnya. Selain itu mencintai produk dalam negeri juga sebagai salah satu wujud nasionalisme kita sebagai warga negara.
Globalisasi mendatangkan arus kebudayaan asing yang begitu besar, sehingga kita sebagai masyarakat yang memiliki ideologi Pancasila harus benar-benar menyaring atau memfilter mana budaya yang bermanfaat dan bernilai positif, kemudian membuang jauh-jauh kebudayaan yang yang merugikan dan bernilai negatif
Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia harus menjadi pedoman dan pandangan hidup kita sebagai warga negara. Ini adalah identitas yang harus selalu kita pelajari dan pahami setiap sila yang terkandung di dalamnya. Jadi dengan adanya Pancasila kita bisa melakukan filter terhadap kebudayaan asing
Seperti halnya yang sudah disebutkan sebelumnya yaitu mencintai produk negeri ini, barang-barang yang berasal dari luar sebesar mungkin harus dikurangi dan digantikan dengan produksi dalam negeri. Apabila sobat kosngosan memang penggemar barang-barang luar negeri, mulailah untuk mengurangi kebiasaan tersebut dan belajarlah untuk memakai produk lokal. Dengan demikian kita bisa lebih meningkatkan kemandirian ekonomi
Usaha mikro kecil dan menengah adalah bidang ekonomi yang benar-benar berasal dari masyarakat, yang memiliki omset kecil namun banyak menyebar di berbagai daerah. Ini merupakan salah satu kekuatan ekonomi dasar yang dimiliki oleh Indonesia. Oleh karena itu kita harus membantu perkembangan UMKM sehingga akan berdampak terhadap kemandirian ekonomi yang lebih baik.
Sebagai negara Indonesia Kita harus berkontribusi terhadap berbagai hal yang sedang hangat diperbincangkan di dunia. Sebagai salah satu contoh kita bisa aktif dalam forum internasional di berbagai bidang. Sebagai warga negara kita juga harus aktif mewakili Indonesia di berbagai forum yang membahas berbagai hal, guna mempersiapkan diri untuk tantangan global yang lebih kompleks
Teknologi adalah bidang yang sangat berkembang pesat akhir-akhir ini. Kamu tidak bisa menyepelekan teknologi, karena sudah menyebar bahkan sampai ke kehidupan kita sehari-hari. Sebagai warga negara Indonesia yang tanggap terhadap tantangan global, kita harus mengetahui perkembangan teknologi terkini dan bisa memanfaatkannya untuk kepentingan positif.
Kemampuan berpikir harusnya tidak hanya diasah di lingkungan Lembaga resmi seperti sekolah atau kampus. tetapi juga kemampuan daya pikir harus diasah melalui pengalaman dan mencoba berbagai hal positif. Sobat kosngósan juga harus ikut membaca buku, rajin berolahraga, memperhatikan asupan makanan, membiasakan diri untuk berpikir dan sebagainya
Apa itu deregulasi? sekumpulan tindakan yang memproses pengurangan segala aturan, hukum atau perundang-undangan yang berlaku sehingga lebih sederhana dan mudah untuk diaplikasikan.
Apa itu debirokrasi? yaitu sekumpulan tindakan yang memproses pengurangan tata kerja yang serba lamban dan rumit agar tercapai hasil dengan lebih cepat. Kegiatan ini merupakan kebijakan yang diambil untuk memperbaharui proses penyelenggaraan pelayanan bisnis, sehingga perekonomian bisa lebih berkembang dan maju
Baca juga : 20 Jenis Hak dan Kewajiban di Masyarakat
Globalisasi seperti halnya satu koin yang memiliki dua sisi, dimana masing-masing sisi memiliki pengaruh positif dan negatif dalam kehidupan kita. Oleh karena itu sebagai orang yang cerdas kita harus bersikap kritis dan filter atau menyaring berbagai efek negatif yang mungkin muncul.
Semoga beberapa tips dan contoh perilaku dari kosngosan di atas bisa menjadi referensi dan memotivasi kita untuk selalu menjadi pribadi yang tanggap dan tangguh terhadap perubahan di dunia ini. Apabila kamu merasa artikel ini bermanfaat silahkan share ke teman-teman yang ada di media sosial
Apa itu sikap kritis? Sikap kritis adalah suatu perilaku yang mencerminkan sikap untuk tidak mudah percaya, selalu berusaha untuk mencari dan menemukan masalah atau kesalahan serta memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dalam menemukan solusi dari permasalahan tersebut.
Apa itu globalisasi? Globalisasi adalah suatu proses yang terjadi secara global atau mendunia yang membuat manusia saling terbuka dan memiliki ketergantungan satu sama lain tanpa adanya batas jarak dan waktu. Globalisasi diambil dari kata global yang artinya dunia, dan lization yang artinya proses
Secara lebih sederhana globalisasi bisa sobat kosngosan tandai sebagai suatu masa dimana kemajuan teknologi dan ilmu pengetahuan hasilkan banyak sekali alat-alat yang memudahkan kehidupan manusia, serta menghubungkan satu sama lain tanpa adanya batasan baik itu secara geografis, budaya, bahasa dan sekat sekat lainnya.
Namun kali ini kita akan fokus untuk membahas beberapa perilaku yang harus kita terapkan dalam kehidupan sehari-hari guna untuk menghadapi tantangan globalisasi yang semakin nyata di depan kita. Apa saja itu? mari kita simak satu per satu dibawah ini
Perilaku Kritis Globalisasi
Belajar Bahasa Asing
Bahasa adalah media untuk berkomunikasi. Dan beberapa negara menggunakan bahasa tertentu dimana bahasa ini sangat banyak dipakai oleh perdagangan dunia seperti misalnya bahasa Inggris, tiongkok, arab, jepang, perancis, jerman, spanyol dan lainnya. Untuk menghadapi tantangan globalisasi sobat kosngosan harus menguasai satu atau beberapa bahasa asing untuk meningkatkan skill atau kemampuan mu
Mempelajari bahasa asing, sangat penting untuk dimiliki oleh seluruh warga negara Indonesia karena saat ini kita masuk dalam era globalisasi dimana setiap lini kehidupan sudah berubah drastis. beberapa perubahan tersebut sebenarnya ada yang bernilai positif dan ada juga yang bernilai negatif.
Baca juga : Cobain 8 Media Belajar Bahasa Inggris yang Efektif dan Mudah
Bersikap Open Minded
Orang-orang yang berpikiran terbuka adalah mereka yang mampu beradaptasi dengan hal-hal baru yang lebih positif, menerima segala teknologi atau kebudayaan asing yang memang bermanfaat untuk kehidupan sehari-hari. Mereka bersifat fleksibel dan tidak mudah untuk menghakimi dengan perspektif yang sempit
Orang-orang yang kritis terhadap perubahan dan pengaruh dari globalisasi tentunya dia akan berusaha untuk mencari ilmu yang benar-benar bermanfaat untuk nya, dengan rasa keingintahuan yang tinggi maka dia akan berusaha mencari solusi dari permasalahan yang mungkin terjadi akibat dari globalisasi ini
Mengembangkan Kemampuan (Skill)
Sama halnya dengan menguasai bahasa asing kamu juga harus memiliki skill atau kemampuan lain yang bisa sobat kósngosan andalkan di dalam dunia kerja. Saat ini perusahaan tidak hanya melihat pendidikan atau ijazahmu saja tetapi juga lebih mengutamakan yang namanya keahlian atau skill yang kamu miliki yang bisa bermanfaat untuk pekerjaan nantinya
Membuat Perencanaan Matang
Namanya planning atau perencanaan adalah target yang dibuat sebelum melakukan sesuatu. penting sekali untuk mengatur planning yang tepat, sehingga apa yang akan kamu kita tidak akan bisa kamu ucapkan sesuai dengan beberapa hal yang telah direncanakan sebelumnya. Dengan adanya rencana yang matang maka kamu bisa menghadapi berbagai tantangan global termasuk isu pengangguran dan kemiskinan
Membeli Produk dalam Negeri
Salah satu cara untuk meningkatkan ekonomi di dalam negeri adalah dengan belajar mencintai dan membeli produk-produk dalam negeri.
Selama suatu barang atau jasa masih ada di dalam negeri maka sobat kosngosan tidak perlu untuk mendapatkannya dari luar, karena hal ini akan memberikan kesempatan bagi pengusaha lokal untuk mengembangkan bisnisnya. Selain itu mencintai produk dalam negeri juga sebagai salah satu wujud nasionalisme kita sebagai warga negara.
Memfilter Budaya Asing
Globalisasi mendatangkan arus kebudayaan asing yang begitu besar, sehingga kita sebagai masyarakat yang memiliki ideologi Pancasila harus benar-benar menyaring atau memfilter mana budaya yang bermanfaat dan bernilai positif, kemudian membuang jauh-jauh kebudayaan yang yang merugikan dan bernilai negatif
Memahami Nilai Pancasila
Pancasila sebagai ideologi negara Indonesia harus menjadi pedoman dan pandangan hidup kita sebagai warga negara. Ini adalah identitas yang harus selalu kita pelajari dan pahami setiap sila yang terkandung di dalamnya. Jadi dengan adanya Pancasila kita bisa melakukan filter terhadap kebudayaan asing
Mengurangi Barang Impor
Seperti halnya yang sudah disebutkan sebelumnya yaitu mencintai produk negeri ini, barang-barang yang berasal dari luar sebesar mungkin harus dikurangi dan digantikan dengan produksi dalam negeri. Apabila sobat kosngosan memang penggemar barang-barang luar negeri, mulailah untuk mengurangi kebiasaan tersebut dan belajarlah untuk memakai produk lokal. Dengan demikian kita bisa lebih meningkatkan kemandirian ekonomi
Mengembangkan UMKM
Usaha mikro kecil dan menengah adalah bidang ekonomi yang benar-benar berasal dari masyarakat, yang memiliki omset kecil namun banyak menyebar di berbagai daerah. Ini merupakan salah satu kekuatan ekonomi dasar yang dimiliki oleh Indonesia. Oleh karena itu kita harus membantu perkembangan UMKM sehingga akan berdampak terhadap kemandirian ekonomi yang lebih baik.
Aktif dalam Forum Internasional
Sebagai negara Indonesia Kita harus berkontribusi terhadap berbagai hal yang sedang hangat diperbincangkan di dunia. Sebagai salah satu contoh kita bisa aktif dalam forum internasional di berbagai bidang. Sebagai warga negara kita juga harus aktif mewakili Indonesia di berbagai forum yang membahas berbagai hal, guna mempersiapkan diri untuk tantangan global yang lebih kompleks
Melek Teknologi
Teknologi adalah bidang yang sangat berkembang pesat akhir-akhir ini. Kamu tidak bisa menyepelekan teknologi, karena sudah menyebar bahkan sampai ke kehidupan kita sehari-hari. Sebagai warga negara Indonesia yang tanggap terhadap tantangan global, kita harus mengetahui perkembangan teknologi terkini dan bisa memanfaatkannya untuk kepentingan positif.
Meningkatkan Daya Pikir
Kemampuan berpikir harusnya tidak hanya diasah di lingkungan Lembaga resmi seperti sekolah atau kampus. tetapi juga kemampuan daya pikir harus diasah melalui pengalaman dan mencoba berbagai hal positif. Sobat kosngósan juga harus ikut membaca buku, rajin berolahraga, memperhatikan asupan makanan, membiasakan diri untuk berpikir dan sebagainya
Deregulasi dan Debirokrasi
Apa itu deregulasi? sekumpulan tindakan yang memproses pengurangan segala aturan, hukum atau perundang-undangan yang berlaku sehingga lebih sederhana dan mudah untuk diaplikasikan.
Apa itu debirokrasi? yaitu sekumpulan tindakan yang memproses pengurangan tata kerja yang serba lamban dan rumit agar tercapai hasil dengan lebih cepat. Kegiatan ini merupakan kebijakan yang diambil untuk memperbaharui proses penyelenggaraan pelayanan bisnis, sehingga perekonomian bisa lebih berkembang dan maju
Baca juga : 20 Jenis Hak dan Kewajiban di Masyarakat
Kata Akhir
Globalisasi seperti halnya satu koin yang memiliki dua sisi, dimana masing-masing sisi memiliki pengaruh positif dan negatif dalam kehidupan kita. Oleh karena itu sebagai orang yang cerdas kita harus bersikap kritis dan filter atau menyaring berbagai efek negatif yang mungkin muncul.
Semoga beberapa tips dan contoh perilaku dari kosngosan di atas bisa menjadi referensi dan memotivasi kita untuk selalu menjadi pribadi yang tanggap dan tangguh terhadap perubahan di dunia ini. Apabila kamu merasa artikel ini bermanfaat silahkan share ke teman-teman yang ada di media sosial