Cara Mengembangkan Koperasi dan Menjadi Anggota Koperasi yang Aktif
Bagaimana tips memajukan koperasi yang baik dan benar? Sebagai salah satu anggota koperasi, kita harus aktif memberikan kontribusi nyata untuk pengembangan lembaga keuangan ini, demi kepentingan semua anggota. Kali ini kosngosan akan membahas kiat -kiatnya untuk kalian. Check these out!
Apa itu koperasi? Sobat kosngosan pasti sudah sering mendengar yang namanya koperasi. Koperasi adalah perkumpulan otonom yang mandiri, terdiri dari orang yang tergabung secara sukarela kebutuhan ekonomi sosial kebudayaan mereka melalui lembaga finansial yang dimiliki secara demokratis.
Koperasi merupakan salah satu kebudayaan yang diturunkan dari masyarakat Indonesia, yang diakui oleh dunia. Adapun bapak koperasi Indonesia adalah Muhammad Hatta yang menjadi wakil presiden Indonesia yang pertama.
Koperasi dinilai mampu bertahan krisis moneter di tahun 1998, karena memiliki sistem yang kuat serta tidak terpengaruh dengan kondisi ekonomi makro secara global. Tahukah sobat kosngosan sekalian, bahwa koperasi merupakan organisasi sosial ekonomi yang berbasis kemasyarakatan yang memiliki karakteristik sesuai dengan daerah di indonesia.
Baca juga : Tips Menambah Pinjaman Hutang ke Bank untuk yang Kedua Kalinya
Potensi Koperasi di Masa Depan
Apa yang menjadi saran untuk pengembangan koperasi di masa depan adalah perlunya aktivitas berupa sarana dan prasarana untuk membuat lembaga ini aktif dalam sistem rantai pasok atau supply chain. Sehingga koperasi tidak hanya berjibaku dengan produk lokal saja.
Selain fungsinya untuk produktivitas dan nilai tambah bagi setiap anggotanya koperasi juga berfungsi untuk menjaga jalur distribusi antara sektor primer dan sekunder, sehingga membuat anggotanya lebih solid dan tidak mudah mengalami permainan harga
Selain itu menurut admin kosngòsan, di masa depan koperasi juga harus berkolaborasi dengan UKM dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi seperti pengadaan aplikasi dan penjualan online yang saat ini sedang mengalami perkembangan.
Ekspansi bidang koperasi tidak hanya berkutat pada ekonomi tetapi juga bisa di bidang lain seperti pendidikan kesehatan, atau Perumahan serta fasilitas lain yang dinilai penting untuk anggota dan daerah Dimana koperasi tersebut berada.
Apa saja tugas pengurus koperasi? Pengurus koperasi berbeda dengan anggota koperasi. Adapun Salah satu tugas dari pengurus koperasi adalah untuk mengelola dan membuat rancangan program pendapatan dan belanja koperasi. Selain itu pengurus koperasi juga bertugas untuk menyelenggarakan rapat serta mengajukan laporan keuangan dan pertanggungjawaban kepada ketua koperasi secara berkala
Sejarah Koperasi
Banyak yang tidak tahu mengenai sejarah dari koperasi di Indonesia. konsep lembaga koperasi pertama kali diperkenalkan oleh Aria wiriatmadja pada tahun 1896 jam dengan mendirikan bank untuk pegawai negeri. Seolah Gayung bersambut didirikanlah Serikat Dagang Islam pada tahun 1927
Setelah Jepang menjajah Indonesia mereka mendirikan koperasi yang dinamakan kumiyai. Baru setelah Indonesia merdeka pada tahun 1947 gerakan koperasi pertama kali diadakan dengan Mengadakan kongres di Tasikmalaya. Berdasarkan kongres ini kemudian ditetapkan tanggal 12 Juli sebagai hari koperasi nasional
Keputusan dari Kongres ini juga mengangkat sosok Muhammad Hatta sebagai bapak koperasi nasional, serta mendirikan sentral organisasi operasi rakyat Indonesia atau SOKRI.
Jenis Koperasi
Ada banyak sekali jenis koperasi yang didirikan di tengah masyarakat, beberapa diantaranya adalah :
Koperasi Unit Desa, Merupakan salah satu jenis koperasi yang anggotanya terdiri dari masyarakat di pedesaan dan melakukan kegiatan dibidang ekonomi seperti misalnya pertanian atau perikanan khas pedesaan
Koperasi Sekolah, salah satu tujuan koperasi sekolah adalah menghimpun anggotanya yang berupa siswa di suatu sekolah dalam melakukan manajemen ekonomi dan mengembangkan dana dari anggotanya untuk bisnis di lingkungan sekolah seperti berjualan makanan atau alat-alat sekolah, keuntungannya nanti dibagi bersama oleh anggota
Koperasi Pesantren, Seperti namanya Koperasi ini berada di pesantren yang anggotanya terdiri dari anak-anak pesantren yang melakukan kegiatan ekonomi seperti halnya dengan koperasi sekolah, hanya lingkungannya saja yang berbeda
Koperasi Kampus, koperasi kampus juga merupakan salah satu unit kegiatan mahasiswa yang mana anggotanya terdiri dari mahasiswa dan melakukan kegiatan ekonomi dan bisnis yang dananya diperoleh dari anggota siswa.
Koperasi Pasar, dari namanya saja dari namanya saja sobat kòsngosan sudah mengetahui bahwa ini adalah anggotanya berasal dari para penjual di pasar tradisional.
Koperasi Pegawai Negeri, Terakhir ada Koperasi Pegawai Negeri Di mana dalam satu lembaga memiliki anggota pegawai negeri sipil kemudian membentuk suatu koperasi dan melakukan kegiatan untuk memperoleh keuntungan
Pengembangan koperasi sangat bergantung dengan aktivitas anggotanya. Karena lembaga ini didirikan dan dikembangkan oleh anggotanya sendiri maka kualitas dan manajemen dari anggotanya sangat diperlukan.
Adapun beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk memajukan koperasi secara umum adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan kompetensi atau keahlian anggotanya
Sebagai suatu lembaga yang sangat tergantung dengan anggotanya, maka sudah menjadi keharusan untuk merekrut pengurus yang benar-benar kompeten dan memiliki keahlian yang diperlukan untuk pengembangan koperasi tersebut.
2. Menerapkan promosi offline dan online
Salah satu permasalahan yang sering terjadi di adalah rendahnya minat masyarakat terhadap koperasi. Selain itu, koperasi juga dinilai kurang dikenal oleh masyarakat awam sehingga fungsinya untuk mensejahterakan masyarakat tidak terwujud secara maksimal.
Oleh karena itu diperlukan strategi pemasaran secara offline melalui berbagai media seperti koran dan radio. Selain itu anggotanya juga arti mengenai penggunaan media sosial serta kalau perlu membuat situs atau landing page untuk promosi online koperasi
3. Menerapkan sistem GCG
Good Corporate Governance atau suatu konsep dari sistem pemerintahan yang baik, yang bisa diimplementasikan ke dalam koperasi dengan membentuk regulasi atau peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM
4. Memperbaiki regulasi koperasi
Apabila suatu koperasi mengalami kemandekan, kemungkinan besar terdapat peraturan yang menghalangi pengembangan Koperasi itu sendiri. Misalnya koperasi bisa memperluas perolehan modal dengan melakukan pendanaan atau investasi usaha sehingga ketergantungan terhadap anggota bisa dikurangi.
5. Mengadakan pelatihan dan seminar
Koperasi juga perlu mengadakan pelatihan atau seminar kepada anggotanya mengenai pengembangan kemampuan dan keahlian anggotanya sehingga tercipta sumber daya manusia yang kompeten dan bisa benar-benar memajukan koperasi tersebut.
Selain langkah yang diterapkan untuk pengembangan secara lembaga, sebagai anggota sobat kosngosan juga harus menerapkan beberapa tips di bawah ini untuk menjadi anggota yang aktif serta berkontribusi besar dalam pengembangan koperasi itu sendiri.
Berikut beberapa langkah yang bisa sobat kosngosan terapkan untuk menjadi anggota koperasi yang aktif :
1. Menghadiri rapat dan pertemuan koperasi
Sebagai salah satu acara penghimpunan anggota, sobat kosngosan harus selalu menghadiri rapat dan pertemuan anggota koperasi dan terlibat aktif dalam perumusan strategi dan tujuan pencapaian koperasi dalam beberapa waktu kedepan.
2. Menyampaikan ide dan kritik membangun
Menjadi anggota koperasi juga tidak boleh pasif harus memberikan ide segar yang kreatif serta kritik yang membangun. Kamu bisa mengajukan pendapatmu melalui acara rapat koperasi atau membicarakannya langsung kepada pengurus koperasi
3. Partisipasi modal
Sebagai salah satu kewajiban dari anggota, partisipasi modal memang harus tetap diberikan untuk kegiatan koperasi. Jangan pernah terlambat memberikan modal atau bahkan absen dan tidak memberikan modal sama sekali. Karena modal ini sangat penting untuk operasional dari koperasi
4. Memanfaatkan koperasi secara proporsional
Sebagai anggota sobat kosngosan juga harus memanfaatkan atau merasakan manfaat dari koperasi itu sendiri. Tentu saja kita harus mengambil keuntungan secara proposional, serta menjauhkan diri dari hal-hal yang dilarang seperti melakukan korupsi.
5. Pembagian insentif yang merata
Setiap anggota koperasi akan mengambil keputusan untuk berpartisipasi, terlibat, ikut serta untuk mempertahankan dan memelihara hubungannya dengan koperasi, jika insentif yang diperoleh anggota sama besar atau lebih dari kontribusi yang diberikannya.
Baca juga : 10 Bidang Usaha Modal Nekad yang Bisa Kamu Contoh
Semoga dengan beberapa tips dan kiat mengenai cara pengembangan koperasi dan menjadi anggota yang aktif di atas bisa bermanfaat untuk kalian dan bisa diterapkan untuk memperoleh kesejahteraan bersama bagi anggotanya.
Sebagai salah satu bentuk kontribusi terbaik kalian silakan share atau bagikan artikel ini dengan mengklik tombol share di bawah dan kirimkan ke media sosial supaya teman-teman yang lain juga ikut membacanya. Terima kasih sudah berkunjung di blog kosngosan.
Apa itu koperasi? Sobat kosngosan pasti sudah sering mendengar yang namanya koperasi. Koperasi adalah perkumpulan otonom yang mandiri, terdiri dari orang yang tergabung secara sukarela kebutuhan ekonomi sosial kebudayaan mereka melalui lembaga finansial yang dimiliki secara demokratis.
Koperasi merupakan salah satu kebudayaan yang diturunkan dari masyarakat Indonesia, yang diakui oleh dunia. Adapun bapak koperasi Indonesia adalah Muhammad Hatta yang menjadi wakil presiden Indonesia yang pertama.
Koperasi dinilai mampu bertahan krisis moneter di tahun 1998, karena memiliki sistem yang kuat serta tidak terpengaruh dengan kondisi ekonomi makro secara global. Tahukah sobat kosngosan sekalian, bahwa koperasi merupakan organisasi sosial ekonomi yang berbasis kemasyarakatan yang memiliki karakteristik sesuai dengan daerah di indonesia.
Baca juga : Tips Menambah Pinjaman Hutang ke Bank untuk yang Kedua Kalinya
Potensi Koperasi di Masa Depan
Apa yang menjadi saran untuk pengembangan koperasi di masa depan adalah perlunya aktivitas berupa sarana dan prasarana untuk membuat lembaga ini aktif dalam sistem rantai pasok atau supply chain. Sehingga koperasi tidak hanya berjibaku dengan produk lokal saja.
Selain fungsinya untuk produktivitas dan nilai tambah bagi setiap anggotanya koperasi juga berfungsi untuk menjaga jalur distribusi antara sektor primer dan sekunder, sehingga membuat anggotanya lebih solid dan tidak mudah mengalami permainan harga
Selain itu menurut admin kosngòsan, di masa depan koperasi juga harus berkolaborasi dengan UKM dalam menghadapi perkembangan teknologi informasi seperti pengadaan aplikasi dan penjualan online yang saat ini sedang mengalami perkembangan.
Ekspansi bidang koperasi tidak hanya berkutat pada ekonomi tetapi juga bisa di bidang lain seperti pendidikan kesehatan, atau Perumahan serta fasilitas lain yang dinilai penting untuk anggota dan daerah Dimana koperasi tersebut berada.
Apa saja tugas pengurus koperasi? Pengurus koperasi berbeda dengan anggota koperasi. Adapun Salah satu tugas dari pengurus koperasi adalah untuk mengelola dan membuat rancangan program pendapatan dan belanja koperasi. Selain itu pengurus koperasi juga bertugas untuk menyelenggarakan rapat serta mengajukan laporan keuangan dan pertanggungjawaban kepada ketua koperasi secara berkala
Sejarah Koperasi
Banyak yang tidak tahu mengenai sejarah dari koperasi di Indonesia. konsep lembaga koperasi pertama kali diperkenalkan oleh Aria wiriatmadja pada tahun 1896 jam dengan mendirikan bank untuk pegawai negeri. Seolah Gayung bersambut didirikanlah Serikat Dagang Islam pada tahun 1927
Setelah Jepang menjajah Indonesia mereka mendirikan koperasi yang dinamakan kumiyai. Baru setelah Indonesia merdeka pada tahun 1947 gerakan koperasi pertama kali diadakan dengan Mengadakan kongres di Tasikmalaya. Berdasarkan kongres ini kemudian ditetapkan tanggal 12 Juli sebagai hari koperasi nasional
Keputusan dari Kongres ini juga mengangkat sosok Muhammad Hatta sebagai bapak koperasi nasional, serta mendirikan sentral organisasi operasi rakyat Indonesia atau SOKRI.
Jenis Koperasi
Ada banyak sekali jenis koperasi yang didirikan di tengah masyarakat, beberapa diantaranya adalah :
Koperasi Unit Desa, Merupakan salah satu jenis koperasi yang anggotanya terdiri dari masyarakat di pedesaan dan melakukan kegiatan dibidang ekonomi seperti misalnya pertanian atau perikanan khas pedesaan
Koperasi Sekolah, salah satu tujuan koperasi sekolah adalah menghimpun anggotanya yang berupa siswa di suatu sekolah dalam melakukan manajemen ekonomi dan mengembangkan dana dari anggotanya untuk bisnis di lingkungan sekolah seperti berjualan makanan atau alat-alat sekolah, keuntungannya nanti dibagi bersama oleh anggota
Koperasi Pesantren, Seperti namanya Koperasi ini berada di pesantren yang anggotanya terdiri dari anak-anak pesantren yang melakukan kegiatan ekonomi seperti halnya dengan koperasi sekolah, hanya lingkungannya saja yang berbeda
Koperasi Kampus, koperasi kampus juga merupakan salah satu unit kegiatan mahasiswa yang mana anggotanya terdiri dari mahasiswa dan melakukan kegiatan ekonomi dan bisnis yang dananya diperoleh dari anggota siswa.
Koperasi Pasar, dari namanya saja dari namanya saja sobat kòsngosan sudah mengetahui bahwa ini adalah anggotanya berasal dari para penjual di pasar tradisional.
Koperasi Pegawai Negeri, Terakhir ada Koperasi Pegawai Negeri Di mana dalam satu lembaga memiliki anggota pegawai negeri sipil kemudian membentuk suatu koperasi dan melakukan kegiatan untuk memperoleh keuntungan
Cara memajukan dan mengembangkan koperasi
Pengembangan koperasi sangat bergantung dengan aktivitas anggotanya. Karena lembaga ini didirikan dan dikembangkan oleh anggotanya sendiri maka kualitas dan manajemen dari anggotanya sangat diperlukan.
Adapun beberapa langkah yang bisa diterapkan untuk memajukan koperasi secara umum adalah sebagai berikut :
1. Meningkatkan kompetensi atau keahlian anggotanya
Sebagai suatu lembaga yang sangat tergantung dengan anggotanya, maka sudah menjadi keharusan untuk merekrut pengurus yang benar-benar kompeten dan memiliki keahlian yang diperlukan untuk pengembangan koperasi tersebut.
2. Menerapkan promosi offline dan online
Salah satu permasalahan yang sering terjadi di adalah rendahnya minat masyarakat terhadap koperasi. Selain itu, koperasi juga dinilai kurang dikenal oleh masyarakat awam sehingga fungsinya untuk mensejahterakan masyarakat tidak terwujud secara maksimal.
Oleh karena itu diperlukan strategi pemasaran secara offline melalui berbagai media seperti koran dan radio. Selain itu anggotanya juga arti mengenai penggunaan media sosial serta kalau perlu membuat situs atau landing page untuk promosi online koperasi
3. Menerapkan sistem GCG
Good Corporate Governance atau suatu konsep dari sistem pemerintahan yang baik, yang bisa diimplementasikan ke dalam koperasi dengan membentuk regulasi atau peraturan yang dikeluarkan oleh Kementerian Koperasi dan UMKM
4. Memperbaiki regulasi koperasi
Apabila suatu koperasi mengalami kemandekan, kemungkinan besar terdapat peraturan yang menghalangi pengembangan Koperasi itu sendiri. Misalnya koperasi bisa memperluas perolehan modal dengan melakukan pendanaan atau investasi usaha sehingga ketergantungan terhadap anggota bisa dikurangi.
5. Mengadakan pelatihan dan seminar
Koperasi juga perlu mengadakan pelatihan atau seminar kepada anggotanya mengenai pengembangan kemampuan dan keahlian anggotanya sehingga tercipta sumber daya manusia yang kompeten dan bisa benar-benar memajukan koperasi tersebut.
Cara menjadi anggota koperasi aktif
Selain langkah yang diterapkan untuk pengembangan secara lembaga, sebagai anggota sobat kosngosan juga harus menerapkan beberapa tips di bawah ini untuk menjadi anggota yang aktif serta berkontribusi besar dalam pengembangan koperasi itu sendiri.
Berikut beberapa langkah yang bisa sobat kosngosan terapkan untuk menjadi anggota koperasi yang aktif :
1. Menghadiri rapat dan pertemuan koperasi
Sebagai salah satu acara penghimpunan anggota, sobat kosngosan harus selalu menghadiri rapat dan pertemuan anggota koperasi dan terlibat aktif dalam perumusan strategi dan tujuan pencapaian koperasi dalam beberapa waktu kedepan.
2. Menyampaikan ide dan kritik membangun
Menjadi anggota koperasi juga tidak boleh pasif harus memberikan ide segar yang kreatif serta kritik yang membangun. Kamu bisa mengajukan pendapatmu melalui acara rapat koperasi atau membicarakannya langsung kepada pengurus koperasi
3. Partisipasi modal
Sebagai salah satu kewajiban dari anggota, partisipasi modal memang harus tetap diberikan untuk kegiatan koperasi. Jangan pernah terlambat memberikan modal atau bahkan absen dan tidak memberikan modal sama sekali. Karena modal ini sangat penting untuk operasional dari koperasi
4. Memanfaatkan koperasi secara proporsional
Sebagai anggota sobat kosngosan juga harus memanfaatkan atau merasakan manfaat dari koperasi itu sendiri. Tentu saja kita harus mengambil keuntungan secara proposional, serta menjauhkan diri dari hal-hal yang dilarang seperti melakukan korupsi.
5. Pembagian insentif yang merata
Setiap anggota koperasi akan mengambil keputusan untuk berpartisipasi, terlibat, ikut serta untuk mempertahankan dan memelihara hubungannya dengan koperasi, jika insentif yang diperoleh anggota sama besar atau lebih dari kontribusi yang diberikannya.
Baca juga : 10 Bidang Usaha Modal Nekad yang Bisa Kamu Contoh
Kesimpulan
Semoga dengan beberapa tips dan kiat mengenai cara pengembangan koperasi dan menjadi anggota yang aktif di atas bisa bermanfaat untuk kalian dan bisa diterapkan untuk memperoleh kesejahteraan bersama bagi anggotanya.
Sebagai salah satu bentuk kontribusi terbaik kalian silakan share atau bagikan artikel ini dengan mengklik tombol share di bawah dan kirimkan ke media sosial supaya teman-teman yang lain juga ikut membacanya. Terima kasih sudah berkunjung di blog kosngosan.