Tujuan Utama Latihan Kelincahan (Agility) dalam Olahraga
Apa manfaat dari tes Agility atau kelincahan? Latihan ini adalah komponen penting yang dibutuhkan hampir seluruh cabang olahraga. Agility atau kelincahan untuk mengubah arah atau posisi tubuh dengan cepat yang dilakukan bersama-sama dengan gerakan lainnya. Bagi siswa, kelincahan merupakan komponen kesegaran jasmani yang harus dimiliki.
Tanpa kelincahan, anak dikatakan tidak dalam keadaan normal atau mungkin sedang sakit Kelincahan bagi mereka adalah sesuatu yang khas sesuai dengan kodratnya. Jadi kelincahan harus menempati prioritas utama dalam melatih kesegaran jasmani setiap anak.
Bagi orang dewasa kelincahan tidak berarti kurang penting, tetapi apabila dilihat dari kebutuhan serta aktivitas yang dilakukan, kelincahan terbatas kepada cabang olahraga yang dilakukannya.
Untuk para atlet kelincahan memiliki peran yang pentin demi tercapainya kemampuan penampilan secara baik, seorang atlet sangat perlu untuk memiliki, memelihara dan menjaganya agar kemampuan agility tetap menjadi satu kesatuan dengan kemampuan físik yang lainnya
Baca juga : Tujuan Utama Latihan Kebugaran Jasmani
Dan dibawah ini diberikan beberapa contoh untuk mengetahui tingkat kelincahan seseorang.
Right boomerang run test, memiliki tujuan untuk megukur kelincahan (agility )
Tes Lari Zig-zag
Bertujuan untuk mengukur kelincahan bergerak seseorang. Penilaiannya yaitu catat waktu tempuh yang terbaik dari 3 kali percobaan dan catat sampai 1/10 detik
Lari hilir mudik
Shuttle run memiliki tujuan untuk mengukur kelincahan siswa dalam mengubah arah. Pelaksanaan: start dilakukan dengan start berdiri, pada aba-aba bersedia berdiri dengan salah satu ujung kakinya sedekat mungkin dengan garis start, setelah diberi aba-aba siap untuk berlari.
Dan pada aba-aba "Ya", orang coba segera berlari menuju ke garis batas untuk mengambil dan memindahkan balok pertama ke setengah ingkaran yang berada di tempat garis
Kemudian kembali lagi menuju ke garis batas mengambil dan memindahkan balok kedua ke setengah lingkaran yang berada di tempat garis start, dan pada saat balok terakhir diletakkan stopwatch dihentikan.
Lari Kelincahan Illionis
Tujuannya adalah untuk mengetahui kelincahan seseorang. Pelaksanaannya yaitu Orang coba bersiap digaris start, pada aba-aba ya orang coba berlari secepat-cepatnya menuju garis A, salah satu kaki harus menyentuh garis.
Kemudian berbalik menuju bangku pertama, berputar kekiri pada bangku pertama lalu melakukan zig-zag sehingga bangku ke-4 berputar kekanan pada bangku ke 4, komudian zig-zag kełmbali menuju bangku pertama.
Berputar kekiri pada bangku pertama, kemudian berlari menuju garis B dan berputar menuju garis finish. Variasinya bisa juga dapat dilakukan tes dengan cara kebalikan dari sisi zigzag ( sehingga berbalik arah terbalik)
Tes lari berkelok (dodging run)
Bertujuan untuk mengukur kelincahan. Penilaian yaitu berdasarkan waktu tempuh yang dicapai oleh testee daru mulai aba-aba ya sampai kembali ke titik A setelah testee melakukan 2 kali putaran (lap)
Tes Hexagonal obstacle
Tujuannya adalah tes ini untuk mengetahui tingkatan kelincahan seorang atlet atau siswa.. Untuk melakukan tes ini dibutuhkan 67 cm segi enam sisi, stopwatch, asisten
Cara melakukan tes: Atlet berdiri di tengah-tengah segi enam, menghadap jalur A. Pada pertahankan posisi ini selama pengetesan, yaitu menghadap jalur A.
Pada perintah GO stop watch dijalankan dan atlet melompat dengan kedua kaki melewati garis B dan kembali ke tengah, lalu melewat garis C kemudian kembali ke tengah dan seterusnya sampai somua (6 garis dilompatinya).
Ketika atlet melompati garis A dan kembali ke tengah-tengah sampai depat melaksanakan semua garis dilompati, maka tes dianggap sudah melakukan satu rangkaian tes.
Atlet atau siswa melaksanakannya sebanyak tiga pelaksanaan. Setelah menyelesaikan tiga rangkaian stopwatch dihentikan dan waktu dicatat. Setelah melakukan rangkaian tes tersebut atlet istirthat, kemudian melaksanakan mengulangi rangkaian tes yang kedua.
Pada pencatatan penilaian catatiah nilai yang tertingi yang dapat dicapai oleh atlet jika atlet atau siswa melaksanakan tes yang melewati garis tidak sesuai ketentuan maka tes diulang.
Baca juga : Jenis Tes Agility Kelincahan
Update terbaru!
Manfaat dari tes ini untuk mengukur kelincahan atlit atau siswa. Peralatan yang dibutuhkan: pita pengukur, kapur atau pita untul menandai tanah, stopwatch.
Pelaksanaannya yaitu kuadran A ditandai di lantai, seperti digambarkan dalam diagram (3 kaki sekitar 90 cm) Tandai garis start dan setiap angka kuadran. Subjek berdiri dengan kedua kaki bersáma-soma di garis start.
Manfaat dari tes ini untuk mengukur kelincahan seatlit atlit atau siswa. Peralatan yang dibutuhkan adalah meteran, kerucut atau cone, stopwatch, kapur
Petunjuk Pelaksanaan: Mengatur empat kerucut seperti yang digambarkan dalam diagram di atas. Subjek mulai berlari dari garis start A menuju ke titik B, dengan meyentuhkan tangan kanannya pada kerucut B, kemudian berlaru kearah titik C dan menyentuhkan kerucut dengan tangan kiri setelah itu belari kearah D dan meyentuhkan kerucutnya dengan tangan yang kanan
Tes Kelincahan 505
Manfaat dari tes ini adalah untuk mengukur kelincahan seatlit atlit atau siswa. Peralatan yang diperlukan yaitu stopwatch, tempat yang permukaannya rata dan baik, kapur, tanda dan kerucut
Tes Kaki Cepat
Quick Feet Test bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tes konsistensi dan stabilitas dalam mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur. Keandalan akan tergantung pada seberapa ketat tes dilakukan dan tingkat motivasi mu untuk melakukan tes.
Tes Kelincahan Arrowhead drill
Arrowhead agility drill memiliki tujuan untuk mengukur kelincahan atlet, terutama kontrol tubuh dan perubahan arah, yang biasa digunakan untuk menguji pemain sepak bola, bola voli, bola basket dan olahraga yang memerlukan kekutan fisik lainnya.
Baca juga : Cara Gerakan Meliukkan Badan dalam Latihan Olahraga
Latihan kelincahan sangat penting bagi seorang atlet, terutama olahraga yang membutuhkan kelenturan, fleksibilitas dan pergerakan cepat dalam mengelabui lawan. Bagi sobat kosngosan yang bukan seorang atlet, ini juga penting untuk dilatih, karena bisa memberikan efek positif dalam kegiatan sehari hari, seperti bekerja di luar ruangan
Sebenarnya ada banyak lagi jenis tes dan penilaian dalam hal kelincahan. Lain kali kita akan bahas satu persatu. Terimakasih sudah berkunjung di kosngosan, jangan lupa share dan bookmart halaman utama untuk mendapatkan informasi terbaru dari kosngosan.
Tanpa kelincahan, anak dikatakan tidak dalam keadaan normal atau mungkin sedang sakit Kelincahan bagi mereka adalah sesuatu yang khas sesuai dengan kodratnya. Jadi kelincahan harus menempati prioritas utama dalam melatih kesegaran jasmani setiap anak.
Bagi orang dewasa kelincahan tidak berarti kurang penting, tetapi apabila dilihat dari kebutuhan serta aktivitas yang dilakukan, kelincahan terbatas kepada cabang olahraga yang dilakukannya.
Untuk para atlet kelincahan memiliki peran yang pentin demi tercapainya kemampuan penampilan secara baik, seorang atlet sangat perlu untuk memiliki, memelihara dan menjaganya agar kemampuan agility tetap menjadi satu kesatuan dengan kemampuan físik yang lainnya
Baca juga : Tujuan Utama Latihan Kebugaran Jasmani
Tujuan Latihan Kelincahan
Dan dibawah ini diberikan beberapa contoh untuk mengetahui tingkat kelincahan seseorang.
Right boomerang run test, memiliki tujuan untuk megukur kelincahan (agility )
Tes Lari Zig-zag
Bertujuan untuk mengukur kelincahan bergerak seseorang. Penilaiannya yaitu catat waktu tempuh yang terbaik dari 3 kali percobaan dan catat sampai 1/10 detik
Lari hilir mudik
Shuttle run memiliki tujuan untuk mengukur kelincahan siswa dalam mengubah arah. Pelaksanaan: start dilakukan dengan start berdiri, pada aba-aba bersedia berdiri dengan salah satu ujung kakinya sedekat mungkin dengan garis start, setelah diberi aba-aba siap untuk berlari.
Dan pada aba-aba "Ya", orang coba segera berlari menuju ke garis batas untuk mengambil dan memindahkan balok pertama ke setengah ingkaran yang berada di tempat garis
Kemudian kembali lagi menuju ke garis batas mengambil dan memindahkan balok kedua ke setengah lingkaran yang berada di tempat garis start, dan pada saat balok terakhir diletakkan stopwatch dihentikan.
Lari Kelincahan Illionis
Tujuannya adalah untuk mengetahui kelincahan seseorang. Pelaksanaannya yaitu Orang coba bersiap digaris start, pada aba-aba ya orang coba berlari secepat-cepatnya menuju garis A, salah satu kaki harus menyentuh garis.
Kemudian berbalik menuju bangku pertama, berputar kekiri pada bangku pertama lalu melakukan zig-zag sehingga bangku ke-4 berputar kekanan pada bangku ke 4, komudian zig-zag kełmbali menuju bangku pertama.
Berputar kekiri pada bangku pertama, kemudian berlari menuju garis B dan berputar menuju garis finish. Variasinya bisa juga dapat dilakukan tes dengan cara kebalikan dari sisi zigzag ( sehingga berbalik arah terbalik)
Tes lari berkelok (dodging run)
Bertujuan untuk mengukur kelincahan. Penilaian yaitu berdasarkan waktu tempuh yang dicapai oleh testee daru mulai aba-aba ya sampai kembali ke titik A setelah testee melakukan 2 kali putaran (lap)
Tes Hexagonal obstacle
Tujuannya adalah tes ini untuk mengetahui tingkatan kelincahan seorang atlet atau siswa.. Untuk melakukan tes ini dibutuhkan 67 cm segi enam sisi, stopwatch, asisten
Cara melakukan tes: Atlet berdiri di tengah-tengah segi enam, menghadap jalur A. Pada pertahankan posisi ini selama pengetesan, yaitu menghadap jalur A.
Pada perintah GO stop watch dijalankan dan atlet melompat dengan kedua kaki melewati garis B dan kembali ke tengah, lalu melewat garis C kemudian kembali ke tengah dan seterusnya sampai somua (6 garis dilompatinya).
Ketika atlet melompati garis A dan kembali ke tengah-tengah sampai depat melaksanakan semua garis dilompati, maka tes dianggap sudah melakukan satu rangkaian tes.
Atlet atau siswa melaksanakannya sebanyak tiga pelaksanaan. Setelah menyelesaikan tiga rangkaian stopwatch dihentikan dan waktu dicatat. Setelah melakukan rangkaian tes tersebut atlet istirthat, kemudian melaksanakan mengulangi rangkaian tes yang kedua.
Pada pencatatan penilaian catatiah nilai yang tertingi yang dapat dicapai oleh atlet jika atlet atau siswa melaksanakan tes yang melewati garis tidak sesuai ketentuan maka tes diulang.
Baca juga : Jenis Tes Agility Kelincahan
Update terbaru!
Tes Lompat Quadrant
Manfaat dari tes ini untuk mengukur kelincahan atlit atau siswa. Peralatan yang dibutuhkan: pita pengukur, kapur atau pita untul menandai tanah, stopwatch.
Pelaksanaannya yaitu kuadran A ditandai di lantai, seperti digambarkan dalam diagram (3 kaki sekitar 90 cm) Tandai garis start dan setiap angka kuadran. Subjek berdiri dengan kedua kaki bersáma-soma di garis start.
T-Test Kelincahan
Manfaat dari tes ini untuk mengukur kelincahan seatlit atlit atau siswa. Peralatan yang dibutuhkan adalah meteran, kerucut atau cone, stopwatch, kapur
Petunjuk Pelaksanaan: Mengatur empat kerucut seperti yang digambarkan dalam diagram di atas. Subjek mulai berlari dari garis start A menuju ke titik B, dengan meyentuhkan tangan kanannya pada kerucut B, kemudian berlaru kearah titik C dan menyentuhkan kerucut dengan tangan kiri setelah itu belari kearah D dan meyentuhkan kerucutnya dengan tangan yang kanan
Tes Kelincahan 505
Manfaat dari tes ini adalah untuk mengukur kelincahan seatlit atlit atau siswa. Peralatan yang diperlukan yaitu stopwatch, tempat yang permukaannya rata dan baik, kapur, tanda dan kerucut
Tes Kaki Cepat
Quick Feet Test bertujuan untuk mengetahui sejauh mana tes konsistensi dan stabilitas dalam mengukur apa yang dimaksudkan untuk diukur. Keandalan akan tergantung pada seberapa ketat tes dilakukan dan tingkat motivasi mu untuk melakukan tes.
Tes Kelincahan Arrowhead drill
Arrowhead agility drill memiliki tujuan untuk mengukur kelincahan atlet, terutama kontrol tubuh dan perubahan arah, yang biasa digunakan untuk menguji pemain sepak bola, bola voli, bola basket dan olahraga yang memerlukan kekutan fisik lainnya.
Baca juga : Cara Gerakan Meliukkan Badan dalam Latihan Olahraga
Kata Penutup
Latihan kelincahan sangat penting bagi seorang atlet, terutama olahraga yang membutuhkan kelenturan, fleksibilitas dan pergerakan cepat dalam mengelabui lawan. Bagi sobat kosngosan yang bukan seorang atlet, ini juga penting untuk dilatih, karena bisa memberikan efek positif dalam kegiatan sehari hari, seperti bekerja di luar ruangan
Sebenarnya ada banyak lagi jenis tes dan penilaian dalam hal kelincahan. Lain kali kita akan bahas satu persatu. Terimakasih sudah berkunjung di kosngosan, jangan lupa share dan bookmart halaman utama untuk mendapatkan informasi terbaru dari kosngosan.