10 Cara Memulai Gaya Hidup Zero Waste Sehari Hari
Bagaimana cara memulai gaya hidup zero waste (tanpa sampah) di Indonesia? Apa itu Zero Waste? Zero waste atau hidup tanpa sampah adalah suatu gerakan yang mulai dicanangkan oleh masyarakat modern demi menjaga kualitas lingkungan yang lebih baik. Ini merupakan bentuk filosofi hidup yang mengajak setiap umat manusia untuk mendesain dan mengelola limbahnya sendiri untuk mengurangi dampak buruk terhadap lingkungan sekitar.
Kali ini blog kosngosan, akan concern membahas yang namanya konsep tentang Zero waste, sebagai salah satu bentuk tanggung jawab mimin juga sebagai manusia yang mulai menyadari kerusakan lingkungan yang semakin hari semakin memprihatinkan.
Tidak hanya menerapkan gaya hidup saja, tetapi kamu juga butuh daftar berbagai alamat toko dengan konsep zero waste, untuk mendukung dan menerapkan prinsip Zero Waste, yang berarti kita bisa hidup tanpa sampah atau limbah. Tapi disini kita lebih dituntut untuk mengurangi sampah, bahkan tidak menggunakan material yang sulit atau tidak bisa didaur ulang.
Mengapa harus zero waste? Karena kita hidup di zaman modern, dengan penggunaan material plastik, bahan bakar minyak serta produk kemasan yang tidak ramah lingkungan, maka diperlukan kesadaran terhadap diri sendiri serta keluarga untuk memulainya secara internal.
Baca juga: Contoh Perilaku Hemat Energi
Karena percuma saja kita berkoar-koar menyelamatkan bumi dan lingkungan, tapi kita sendiri belum memulainya dengan mengubah gaya hidup dan kebiasaan kita.
Tujuan utama dari prinsip Zero Waste adalah untuk menantang kita dalam mengevaluasi gaya hidup serta mengubah persepsi mengenai cara kita mengelola lingkungan.
Kita tidak membutuhkan upaya berkoar-koar dan saling menuding antar pihak, saling menyalahkan dan tidak memberikan aksi yang nyata. Karena program Zero waste ini sebenarnya ditujukan untuk kesadaran setiap individu.
Bila kamu sedang mencari toko yang menjual perlengkapan atau barang-barang pendukung untuk membantu kamu mengadakan program Zero waste, kamu bisa mengakses beberapa situs yang menjual produk-produk Zero waste.
Barang-barang Zero waste atau resuable, bisa tetap kamu pakai secara berulang-ulang sehingga tidak menghasilkan sampah atau limbah yang berarti. Seperti penggunaan tas dari karung, gelas dari bambu atau tempurung kelapa, ikatan pengganti karet dan sebagainya.
Berikut beberapa toko online atau platform e-commerce yang menjual barang-barang Zero Waste.
Dan ada Beberapa Forum dan Akun di Media Sosial yang menjual barang barang zero waste. Intinya kita juga bisa membuat sendiri barang barang pendukung untuk membantu kita mengadakan program zero waste ini. jadi tidak perlu membeli, cukup membuat sendiri saja.
Bea Johnson, seorang pakar dan ahli lingkungan yang berasal dari Institusi Zero Waste Home memperkenalkan konsep 5R yang berupa “Refuse, Reduce, Reuse, Recycle, Rot” atau di dalam bahasa indonesia 5M yaitu “Menolak, Mengurangi, Menggunakan Kembali, Daur Ulang, Membusukkan.” Selengkapnya lihat penjelasannya dibawah ini :
1. Menolak (Refuse) yaitu kita bisa menolak pemakaian yang tidak perlu. Contohnya kantung plastik sekali pakai saat berbelanja yang dapat digantikan dengan membawa tas belanja sendiri dari rumah.
2. Mengurangi (Reduce) yaitu kita bisa menghindari pemakaian dan pembelian produk yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar. Selain itu, sobat kosngosan bisa menggunakan produk yang dapat diisi ulang.
3. Menggunakan kembali (Reuse) yaitu dengan menggunakan kembali alat (contoh: wadah) dengan fungsi yang sama secara berulang-ulang dibanding hanya menggunakan sekali saja.
4. Mendaur ulang (Recycle) yaitu produk atau kemasan sering kali dihadirkan untuk sekali pakai. Namun, jika kita meluangkan sedikit waktu untuk berkreasi, semua produk dapat didaur ulang untuk dijadikan benda yang bermanfaat. Contohnya kemasan sabun batang yang bisa dijadikan payung hiasan.
5. Membusukkan (Rot) yaitu kita bisa membusukkan sampah organik menjadi pupuk kompos. Contohnya dengan membuat lubang biopori. Hal ini tentu saja dapat mengurangi beban TPA secara signifikan dan tentunya membuat tanah menjadi subur.
6. Mengajak, selain itu kamu juga bisa mengajak orang lain untuk menerapkan gaya hidup bebas sampah ini. Mulailah dari ornag orang terdekat kamu misalnya seperti teman, keluarga, pacar, sahabat, dan lain lain
7. Membentuk Komunitas, sebenarnya komunitas zero waste di Indonesia cukup jarang ditemukan, karena gaya hidup ini tidak begitu populer. Mungkin hanya tersedia di kota kota besar seperti Jakarta, Bandung, dana Surabaya. Namun kamu bisa membuat komunitas tersebut untuk menampung teman teman yang sama
8. Mempromosikan, selain mengajak dan membentuk komunitas, kamu juga bisa mempromosikan gaya hidup ini melalui media sosial mu. Berikan pemahaman sederhana mengenai konsep zero waste kepada teman teman di media sosial mu
9. Mengedukasi, mengedukasi disini prinsipnya hampir sama dengan mempromosikan, jadi kamu bisa mengajarkan kepada teman teman mu istilah2 yang ada dalam zero waste, bagaimana sih urgensi nya kita menerapkan pola hidup ini ? Ini menjadi tugas kita bersama untuk mengajarkannya kepada orang awam juga.
10. Mengubah MindSet, Coba sobat kosngosan membayangkan apabila hidup dikelilingi oleh sampah, bagaimana jadinya? Tentunya penuh penyakit dan tidak menyenangkan bukan? Selain kotor dan tidak ramah lingkungan, sampah yang kita hasilkan juga bisa membahayakan sumber kehidupan, seperti misalnya Air yang tercemar, udara yang berpolusi, dan tanah yang tertutup plastik.
Baca juga : Cara Menanggulangi Bencana Gempa Bumi
Satu-satunya cara untuk memulai program Zero Waste adalah dengan memulainya dari diri sendiri. Tanpa adanya kesadaran terhadap ancaman kerusakan lingkungan yang terjadi di sekitar kita, maka jangan harap program ini bisa berjalan dengan baik
Oleh karena itu, apabila kamu sudah membaca artikel di atas dan masih saja belum tersentuh atau terenyuh untuk melakukan program Zero Waste atau setidaknya membagikan artikel ini ke teman-temanmu, maka ada yang salah dengan dirimu yang masih merasa aman dengan tempat tinggal yang sudah mulai rusak akibat ulang perbuatan manusia sendiri.
Semoga kita diberikan kesadaran untuk menjaga lingkungan lebih baik, dengan mulai menerapkan gaya hidup Zero Waste.
Demikianlah pembahasan kita kali ini mengenai program Zero Waste, dan bagaimana cara memulai menggalakkan program ini di kehidupan kita sehari-hari.
Dengan membaca artikel dari kosngosan ini, semakin sadar untuk menjaga lingkungan dan mengubah gaya hidup kita yang merusak alam. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini di media sosial kalian dan terima kasih sudah berkunjung
Kali ini blog kosngosan, akan concern membahas yang namanya konsep tentang Zero waste, sebagai salah satu bentuk tanggung jawab mimin juga sebagai manusia yang mulai menyadari kerusakan lingkungan yang semakin hari semakin memprihatinkan.
Tidak hanya menerapkan gaya hidup saja, tetapi kamu juga butuh daftar berbagai alamat toko dengan konsep zero waste, untuk mendukung dan menerapkan prinsip Zero Waste, yang berarti kita bisa hidup tanpa sampah atau limbah. Tapi disini kita lebih dituntut untuk mengurangi sampah, bahkan tidak menggunakan material yang sulit atau tidak bisa didaur ulang.
Mengapa harus zero waste? Karena kita hidup di zaman modern, dengan penggunaan material plastik, bahan bakar minyak serta produk kemasan yang tidak ramah lingkungan, maka diperlukan kesadaran terhadap diri sendiri serta keluarga untuk memulainya secara internal.
Baca juga: Contoh Perilaku Hemat Energi
Karena percuma saja kita berkoar-koar menyelamatkan bumi dan lingkungan, tapi kita sendiri belum memulainya dengan mengubah gaya hidup dan kebiasaan kita.
Tujuan utama dari prinsip Zero Waste adalah untuk menantang kita dalam mengevaluasi gaya hidup serta mengubah persepsi mengenai cara kita mengelola lingkungan.
Kita tidak membutuhkan upaya berkoar-koar dan saling menuding antar pihak, saling menyalahkan dan tidak memberikan aksi yang nyata. Karena program Zero waste ini sebenarnya ditujukan untuk kesadaran setiap individu.
Daftar isi
- Zero Waste
- 1. Daftar Toko
- 2. Cara Memulai
- 3. Kesimpulan
Gaya Hidup Zero Waste
Daftar Toko Zero Waste di Indonesia
Bila kamu sedang mencari toko yang menjual perlengkapan atau barang-barang pendukung untuk membantu kamu mengadakan program Zero waste, kamu bisa mengakses beberapa situs yang menjual produk-produk Zero waste.
Barang-barang Zero waste atau resuable, bisa tetap kamu pakai secara berulang-ulang sehingga tidak menghasilkan sampah atau limbah yang berarti. Seperti penggunaan tas dari karung, gelas dari bambu atau tempurung kelapa, ikatan pengganti karet dan sebagainya.
Berikut beberapa toko online atau platform e-commerce yang menjual barang-barang Zero Waste.
- ZeroWaste.id
- MallSampah.com
- ZeroWasteBali.com
Dan ada Beberapa Forum dan Akun di Media Sosial yang menjual barang barang zero waste. Intinya kita juga bisa membuat sendiri barang barang pendukung untuk membantu kita mengadakan program zero waste ini. jadi tidak perlu membeli, cukup membuat sendiri saja.
Cara Memulai Zero Waste dari Diri Sendiri
Bea Johnson, seorang pakar dan ahli lingkungan yang berasal dari Institusi Zero Waste Home memperkenalkan konsep 5R yang berupa “Refuse, Reduce, Reuse, Recycle, Rot” atau di dalam bahasa indonesia 5M yaitu “Menolak, Mengurangi, Menggunakan Kembali, Daur Ulang, Membusukkan.” Selengkapnya lihat penjelasannya dibawah ini :
1. Menolak (Refuse) yaitu kita bisa menolak pemakaian yang tidak perlu. Contohnya kantung plastik sekali pakai saat berbelanja yang dapat digantikan dengan membawa tas belanja sendiri dari rumah.
2. Mengurangi (Reduce) yaitu kita bisa menghindari pemakaian dan pembelian produk yang menghasilkan sampah dalam jumlah besar. Selain itu, sobat kosngosan bisa menggunakan produk yang dapat diisi ulang.
3. Menggunakan kembali (Reuse) yaitu dengan menggunakan kembali alat (contoh: wadah) dengan fungsi yang sama secara berulang-ulang dibanding hanya menggunakan sekali saja.
4. Mendaur ulang (Recycle) yaitu produk atau kemasan sering kali dihadirkan untuk sekali pakai. Namun, jika kita meluangkan sedikit waktu untuk berkreasi, semua produk dapat didaur ulang untuk dijadikan benda yang bermanfaat. Contohnya kemasan sabun batang yang bisa dijadikan payung hiasan.
5. Membusukkan (Rot) yaitu kita bisa membusukkan sampah organik menjadi pupuk kompos. Contohnya dengan membuat lubang biopori. Hal ini tentu saja dapat mengurangi beban TPA secara signifikan dan tentunya membuat tanah menjadi subur.
6. Mengajak, selain itu kamu juga bisa mengajak orang lain untuk menerapkan gaya hidup bebas sampah ini. Mulailah dari ornag orang terdekat kamu misalnya seperti teman, keluarga, pacar, sahabat, dan lain lain
7. Membentuk Komunitas, sebenarnya komunitas zero waste di Indonesia cukup jarang ditemukan, karena gaya hidup ini tidak begitu populer. Mungkin hanya tersedia di kota kota besar seperti Jakarta, Bandung, dana Surabaya. Namun kamu bisa membuat komunitas tersebut untuk menampung teman teman yang sama
8. Mempromosikan, selain mengajak dan membentuk komunitas, kamu juga bisa mempromosikan gaya hidup ini melalui media sosial mu. Berikan pemahaman sederhana mengenai konsep zero waste kepada teman teman di media sosial mu
9. Mengedukasi, mengedukasi disini prinsipnya hampir sama dengan mempromosikan, jadi kamu bisa mengajarkan kepada teman teman mu istilah2 yang ada dalam zero waste, bagaimana sih urgensi nya kita menerapkan pola hidup ini ? Ini menjadi tugas kita bersama untuk mengajarkannya kepada orang awam juga.
10. Mengubah MindSet, Coba sobat kosngosan membayangkan apabila hidup dikelilingi oleh sampah, bagaimana jadinya? Tentunya penuh penyakit dan tidak menyenangkan bukan? Selain kotor dan tidak ramah lingkungan, sampah yang kita hasilkan juga bisa membahayakan sumber kehidupan, seperti misalnya Air yang tercemar, udara yang berpolusi, dan tanah yang tertutup plastik.
Baca juga : Cara Menanggulangi Bencana Gempa Bumi
Kesimpulan
Satu-satunya cara untuk memulai program Zero Waste adalah dengan memulainya dari diri sendiri. Tanpa adanya kesadaran terhadap ancaman kerusakan lingkungan yang terjadi di sekitar kita, maka jangan harap program ini bisa berjalan dengan baik
Oleh karena itu, apabila kamu sudah membaca artikel di atas dan masih saja belum tersentuh atau terenyuh untuk melakukan program Zero Waste atau setidaknya membagikan artikel ini ke teman-temanmu, maka ada yang salah dengan dirimu yang masih merasa aman dengan tempat tinggal yang sudah mulai rusak akibat ulang perbuatan manusia sendiri.
Semoga kita diberikan kesadaran untuk menjaga lingkungan lebih baik, dengan mulai menerapkan gaya hidup Zero Waste.
Demikianlah pembahasan kita kali ini mengenai program Zero Waste, dan bagaimana cara memulai menggalakkan program ini di kehidupan kita sehari-hari.
Dengan membaca artikel dari kosngosan ini, semakin sadar untuk menjaga lingkungan dan mengubah gaya hidup kita yang merusak alam. Jangan lupa untuk membagikan artikel ini di media sosial kalian dan terima kasih sudah berkunjung