5 Manfaat Bermain Puzzle Untuk Perkembangan Anak Usia Dini
Dalam masa anak-anak, bayak jenis permainan yang mampu meningkatkan kecerdasan yang salah satu jenis permainanya ialah Puzzle. Puzzle, sangatlah bermanfaat bagi anak pada usia dini, selain itu puzzle juga bersifat edukatif.
Puzzle adalah salah satu permainan yang mengharuskan kesabaran dan ketekunan bagi si anak merangkainya. Masa anak-anak ialah masanya bermain dan belajar, maka akan lebih mudah bagi anak-anak untuk menangkap ilmu jika diberikan melalui permainan. Jadi selain ia merasa sedang bermain, disisi lain ia pun sedang belajar.
Baca juga : 5 Topik Liburan Sekolah yang Bermanfaat untuk Mengisi Waktu Luang Anak
Dengan keterbiasaan anak-anak memainkan puzzle, maka mental si anak pun akan menjadi terbiasa untuk bersikap tenang, tekun, serta sabar dalam menyelesaikan sesuatu. Kepuasan yang didapat sang anak saat menyelesaikan puzzle merupakan salah satu hal yang dapat membangun motifasi untuk si anak mencoba hal-hal baru lainnya.
Berikut adalah beberapa manfaat lainnya yang didapat dari bermain puzzle :
1. Meningkatnya kemampuan berfikir dan konsentrasi belajar
Ketika anak bermain puzzle, maka anak akan melatih sel-sel otaknya untuk mengembangkan kemampuan berfikir dan konsentrasi untuk bisa menyelesaikan potongan-potongan gambar puzzle tersebut. Oleh karena itu menyusun puzzle ke bentuk semula adalah bentuk stimulasi otak yang baik dan sederhana.
2. Melatih kesabaran anak
Permainan ini juga turut membantu melatih kesabaran anak dalam menyelesaikan suatu permasalahan yang di hadapinya. Karena menyusun puzzle tidak semudah yang dibayangkan dan membutuhkan waktu, maka anak harus dengan sabar menyusun nya satu per satu. Hal inilah yang bisa melatih kesabaran si anak dalam menghadapi permalasahan yang dihadapinya.
3. Meningkatnya keterampilan kognitif
Keterampilan ini berkaitan dengan kemampuan anak untuk belajar dan memecahkan masalah. Puzzle merupakan salah satu permainan yang menarik bagi anak usia dini, karena pada dasarnya mereka menyukai bentuk dan juga warna yang menarik. Maka dengan bermain puzzle, anak anda akan mencoba untuk memecahkan masalah (menyusun gambar).
4. Melatih daya ingat anak
Kegiatan bermain puzzle turut membantu melatih daya ingat anak tentang bentuk dan warna puzzle yang akan disusun. Anak harus menghapal letak dan posisi pada bagian puzzle masing - masing. Hal inilah yang akan menjadikannya mengingat setiap bagian yang belum terpasang, mencari bagian yang hilang dan memasannya sesuai pada posisinya agar terbangun puzzle yang utuh.
5. Melatih nalar dan intuisi
Anak akan menyimpulkan dimana tata letak kepala, tangan, kaki, dan lainnya sesuai dengan logika jika puzzle tersebut berbentuk gambar manusia. Juga pada gambar puzzle lainnya, otak akan merespons tentang pemecahan masalah mencari bagian puzzle yang hilang, belajar mengatasi ketidak sesuaian letak puzzle dan berinisiatif untuk mencari solusinya dengan menganalisis posisi yang tepat.
Lihat juga : 3 Cara Mencegah Bullying di Sekolah dan Mengatasi Korbannya
Pada umumnya, anak yang kuat dalam kemampuan visualnya akan lebih cepat dan mudah untuk menyelesaikan puzzle. Oleh karena itu, bagi anda sebagai orang tua yang akan memilihkan puzzle untuk anak-anaknya, jangan berdasarkan pada umur, namun bergantung kepada kemampuan si anak sendiri.
Demikian artikel mengenai 5 Manfaat Bermain Puzzle Untuk Perkembangan Anak Usia Dini. Karena bermain puzzle merupakan olahraga mengasah otak, maka cukup penting dilakukan oleh anak usia dini untuk perkembangan otaknya. Bila kamu menyukai beberapa jenis olahraga lainnya kamu bisa memberitahu mimin melalui kotak komentar dibawah ini.