Pilih Wordpress atau Blogger untuk AdSense, Apa Kelebihannya?
Bagi seorang blogger tentunya sudah mengenal platform blogger dan wordpress. Apa saja Kelebihan dan Kekurangan Blogger dan Wordpress? Kali ini kosngosan akan membahas keduanya, termasuk fitur yang ditawarkan masing masing. Karena keduanya merupakan platform yang begitu populer dikalangan web master dan publisher adsense.
Menjadi seorang blogger, sekaligus publisher adsense memang ada senang dan susahnya. Kesenangannya adalah mampu menghasilkan konten yang dicari oleh banyak orang, memiliki traffik tinggi dengan penghasilan mumpuni.
Kamu tidak perlu bekerja kantoran, karena bekerja melalui blog berarti bekerja dengan waktu yang fleksibel tanpa ikatan dan tekanan. Apalagi sekarang ini, google sudah sangat mengutamakan konten, jadi bagi kalian yang membuat konten yang berkualitas, sudah pasti akan menjadi seorang publisher sekaligus blogger yang sukses.
Ada banyak blogger terkenal yang bisa menghasilkan penghasilan jutaan hingga milyaran rupiah per bulannya, baik itu dari sistem iklan cpc seperti google adsense, iklan mandiri, afiliasi, toko online dan jenis bisnis online lainnya.
Menjadi blogger juga membutuhkan konsistensi dan kesabaran tingkat dewa. Karena mengembangkan blog dari awal hingga dikenal banyak orang membutuhkan curahan waktu dan tenaga yang total serta tidak bisa main main.
Baca juga : JV Adsense, Tips dan Hal Penting Mengenai Jasa Joint Venture Adsense
Karena setiap hasil dinilai dari usahanya, maka para blogger pemula harus mengetahui dahulu seperti apa platform blog yang akan dipakai nantinya. Hal ini sangat perlu dalam menentukan arah blog kedepannya. Memakai platform blog yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita. Sehingga nantinya bisa maksimal dalam bekerja.
Sebelum membahas mengenai kelebihan dan kekurangan blogger dan wordpress, kita bahas dulu sejarah singkat keduanya dibawah ini.
Blogger pada awalnya bernama Pyra. Sebuah sebuah layanan blog yang dibuat Pyra Labs oleh Evan Williams dan Meg Hourihan di tahun 1999. Kemudian disebarkan oleh Paul Bausch dan Matthew Haughey pada 23 Agustus 1999 dengan membayar lisensi. Dan pada Februari tahun 2003 Blogger diakuisisi oleh raksasa Google. Jadilah Blogger sekarang, platform ngeblog sejuta ummat dengan gratis dan mudah digunakan.
Wordpress yang mimin maksud disini adalah wordpress.org yang menyediakan fitur CMS untuk diinstal pada CPanel hosting untuk kemudian dibuat website self hosting. Kita kesampingkan wordpress.com karena akan fokus membahas mengenai cms wordpress saja. Untuk perbedaannya, kalian bisa googling di internet.
WordPress adalah penerus resmi dari b2/ cafelog yang dikembangkan Michel Valdrighi. Brand WordPress diusulkan oleh Christine Selleck, teman Matt Mullenweg. WordPress kini menjadi platform content management system (CMS) bagi beberapa situs web ternama dan populer, karena terkenal akan kekuatan SEO nya yang luar biasa serta dukungan plugin dan support dari banyak web developer.
Banyak kelebihan yang ditawarkan oleh blogger diantaranya gratis dan mudah untuk digunakan. Gratis berarti kita tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun dalam memulai membangun blog dari blogger ini. Cukup memiliki akun google dan kita sudah langsung bisa mendaftarkan blog. Panel dashboard nya juga sangat mudah untuk dipahami orang awam.
Sangat aman. Adanya dukungan Google sebagai induk semangnya, serta hostingnya yang berasal dari google juga menjadikan blogger adalah platform blog yang paling aman serta hampir tidak pernah mengalami server down.
Untuk sebagian kasus, Impresi iklan adsense pada blogger lebih rendah dibanding wordpress cms. entah mimin kurang tahu pasti, namun hal ini lah yang mimin rasakan ketika memiliki beberapa blog dari platform keduanya.
Adapun kelemahannya yang lain adalah blogger sepenuhnya milik google, jadi harus taat akan aturan google. Oleh karena itu blog kita sangat memungkinkan untuk dihapus secara sepihak oleh google jika seandainya tidak mematuhi aturan yang google berikan.
Selain itu bila dibandingkan dengan Wordpress, blogger bukanlah platform yang powerfull of SEO karena memang memiliki keterbatasan akan plugin dan struktur permalink-nya. Namun itu semua bisa diatasi dengan teknik penulisan dan konten yang penuh informasi.
Wordpress.org adalah salah satu platform ngeblog yang paling powerfull SEO. Ada banyak dukungan themes dan plugins yang menjadikannya sangat SEO di mesin pencari. Selain itu struktur permalinknya juga bisa diubah sesuka hati.
Kelebihan lain dari wordpress adalah full akses. Kita bebas melakukan apa saja pada blog kita tanpa ikatan dan aturan dari Google. Banyak sekali dukungan fitur dari web developer diluar sana terhadap wordpress. Jadi suatu ketika ada masalah dengan blog kita, pasti sudah ada solusinya.
Dan untuk sebagian kasus, impresi atau tampilan iklan di wordpress lebih tinggi dibanding blogger. Entah, hal ini mimin rasakan ketika memiliki beberapa blog yang berbeda platformnya dan membandingkannya satu sama lain.
Ada kelebihan bukan berarti tidak ada kelemahan. Beberapa kelemahan diantaranya biaya yang cukup mahal untuk sewa hosting dan domain per tahunnya. Hal ini tergantung dari traffic dan kapasitas blog kita. Logikanya, bila traffic dan kapasitas blog kita tinggi dan besar, maka semakin besar pula biaya sewa hosting kita (untuk domain tetap).
Selain itu, faktor keamanan yang lebih rentan bila dibandingkan dengan blogger. Maka para pemakai wordpress self host ini harus mencari layanan hosting yang benar benar berkualitas dan terbukti aman dan berpengalaman dalam menghadapi serangan seperti DDOS dan jenis serangan lain dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga : Cara Menghilangkan Iklan Disqus Secara Permanen Pada Blog
Setelah membahas apa saja Kelebihan dan Kekurangan Blog Wordpress dan Blogger, maka mimin berharap kalian sudah mengerti mengenai plus minus kedua platform ngeblog diatas. Karena tiada gading yang tak retak.
Masing masing memang memiliki fitur yang penggunaannya haruslah disesuaikan dengan kebutuhan kita sendiri sebagai seorang blogger. Terimakasih telah berkunjung. Jangan lupa berkomentar dan silahkan bagikan postingan ini di media sosial mu ya.
Menjadi seorang blogger, sekaligus publisher adsense memang ada senang dan susahnya. Kesenangannya adalah mampu menghasilkan konten yang dicari oleh banyak orang, memiliki traffik tinggi dengan penghasilan mumpuni.
Kamu tidak perlu bekerja kantoran, karena bekerja melalui blog berarti bekerja dengan waktu yang fleksibel tanpa ikatan dan tekanan. Apalagi sekarang ini, google sudah sangat mengutamakan konten, jadi bagi kalian yang membuat konten yang berkualitas, sudah pasti akan menjadi seorang publisher sekaligus blogger yang sukses.
Ada banyak blogger terkenal yang bisa menghasilkan penghasilan jutaan hingga milyaran rupiah per bulannya, baik itu dari sistem iklan cpc seperti google adsense, iklan mandiri, afiliasi, toko online dan jenis bisnis online lainnya.
Menjadi blogger juga membutuhkan konsistensi dan kesabaran tingkat dewa. Karena mengembangkan blog dari awal hingga dikenal banyak orang membutuhkan curahan waktu dan tenaga yang total serta tidak bisa main main.
Baca juga : JV Adsense, Tips dan Hal Penting Mengenai Jasa Joint Venture Adsense
Karena setiap hasil dinilai dari usahanya, maka para blogger pemula harus mengetahui dahulu seperti apa platform blog yang akan dipakai nantinya. Hal ini sangat perlu dalam menentukan arah blog kedepannya. Memakai platform blog yang sesuai dengan kebutuhan dan kemampuan kita. Sehingga nantinya bisa maksimal dalam bekerja.
Sejarah Blogger
Sebelum membahas mengenai kelebihan dan kekurangan blogger dan wordpress, kita bahas dulu sejarah singkat keduanya dibawah ini.
Blogger pada awalnya bernama Pyra. Sebuah sebuah layanan blog yang dibuat Pyra Labs oleh Evan Williams dan Meg Hourihan di tahun 1999. Kemudian disebarkan oleh Paul Bausch dan Matthew Haughey pada 23 Agustus 1999 dengan membayar lisensi. Dan pada Februari tahun 2003 Blogger diakuisisi oleh raksasa Google. Jadilah Blogger sekarang, platform ngeblog sejuta ummat dengan gratis dan mudah digunakan.
Sejarah Wordpress
Wordpress yang mimin maksud disini adalah wordpress.org yang menyediakan fitur CMS untuk diinstal pada CPanel hosting untuk kemudian dibuat website self hosting. Kita kesampingkan wordpress.com karena akan fokus membahas mengenai cms wordpress saja. Untuk perbedaannya, kalian bisa googling di internet.
WordPress adalah penerus resmi dari b2/ cafelog yang dikembangkan Michel Valdrighi. Brand WordPress diusulkan oleh Christine Selleck, teman Matt Mullenweg. WordPress kini menjadi platform content management system (CMS) bagi beberapa situs web ternama dan populer, karena terkenal akan kekuatan SEO nya yang luar biasa serta dukungan plugin dan support dari banyak web developer.
Kelebihan dan kekurangan blogger untuk Publisher Adsense
Banyak kelebihan yang ditawarkan oleh blogger diantaranya gratis dan mudah untuk digunakan. Gratis berarti kita tidak perlu mengeluarkan biaya apa pun dalam memulai membangun blog dari blogger ini. Cukup memiliki akun google dan kita sudah langsung bisa mendaftarkan blog. Panel dashboard nya juga sangat mudah untuk dipahami orang awam.
Sangat aman. Adanya dukungan Google sebagai induk semangnya, serta hostingnya yang berasal dari google juga menjadikan blogger adalah platform blog yang paling aman serta hampir tidak pernah mengalami server down.
Untuk sebagian kasus, Impresi iklan adsense pada blogger lebih rendah dibanding wordpress cms. entah mimin kurang tahu pasti, namun hal ini lah yang mimin rasakan ketika memiliki beberapa blog dari platform keduanya.
Adapun kelemahannya yang lain adalah blogger sepenuhnya milik google, jadi harus taat akan aturan google. Oleh karena itu blog kita sangat memungkinkan untuk dihapus secara sepihak oleh google jika seandainya tidak mematuhi aturan yang google berikan.
Kekurangan lain adalah kamu harus memasang iklan google adsense secara manual, pada berbagai bagian di theme blogger. Tapi sekarang ini google sudah menyediakan iklan otomatis kok, yang kamu cukup memasang script nya di bagian head misalnya, maka iklan akan tampil secara otomatis sesuai dengan yang google kehendaki.
Selain itu bila dibandingkan dengan Wordpress, blogger bukanlah platform yang powerfull of SEO karena memang memiliki keterbatasan akan plugin dan struktur permalink-nya. Namun itu semua bisa diatasi dengan teknik penulisan dan konten yang penuh informasi.
Kelebihan dan kekurangan wordpress cms untuk Publisher Adsense
Wordpress.org adalah salah satu platform ngeblog yang paling powerfull SEO. Ada banyak dukungan themes dan plugins yang menjadikannya sangat SEO di mesin pencari. Selain itu struktur permalinknya juga bisa diubah sesuka hati.
Kelebihan lain dari wordpress adalah full akses. Kita bebas melakukan apa saja pada blog kita tanpa ikatan dan aturan dari Google. Banyak sekali dukungan fitur dari web developer diluar sana terhadap wordpress. Jadi suatu ketika ada masalah dengan blog kita, pasti sudah ada solusinya.
Pemasangan iklan adsense juga lebih mudah dengan adanya plugin insert, jadi kamu tinggal buka plugin nya, pastekan code adsense baik di header, tengah dan akhir.
Dan untuk sebagian kasus, impresi atau tampilan iklan di wordpress lebih tinggi dibanding blogger. Entah, hal ini mimin rasakan ketika memiliki beberapa blog yang berbeda platformnya dan membandingkannya satu sama lain.
Ada kelebihan bukan berarti tidak ada kelemahan. Beberapa kelemahan diantaranya biaya yang cukup mahal untuk sewa hosting dan domain per tahunnya. Hal ini tergantung dari traffic dan kapasitas blog kita. Logikanya, bila traffic dan kapasitas blog kita tinggi dan besar, maka semakin besar pula biaya sewa hosting kita (untuk domain tetap).
Selain itu, faktor keamanan yang lebih rentan bila dibandingkan dengan blogger. Maka para pemakai wordpress self host ini harus mencari layanan hosting yang benar benar berkualitas dan terbukti aman dan berpengalaman dalam menghadapi serangan seperti DDOS dan jenis serangan lain dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Baca juga : Cara Menghilangkan Iklan Disqus Secara Permanen Pada Blog
Setelah membahas apa saja Kelebihan dan Kekurangan Blog Wordpress dan Blogger, maka mimin berharap kalian sudah mengerti mengenai plus minus kedua platform ngeblog diatas. Karena tiada gading yang tak retak.
Masing masing memang memiliki fitur yang penggunaannya haruslah disesuaikan dengan kebutuhan kita sendiri sebagai seorang blogger. Terimakasih telah berkunjung. Jangan lupa berkomentar dan silahkan bagikan postingan ini di media sosial mu ya.