Cara Manajemen Waktu Mahasiswa antara Kuliah dan Organisasi
Bagaimana cara mengatur waktu bagi seorang Mahasiswa agar lebih produktif antara belajar di bangku kuliah dan aktif di organisasi? Bagi kalian mahasiswa atau pelajar, memiliki waktu luang memang sering terjadi. Tapi tahukah kalian bahwa salah satu ciri orang yang sukses, mereka cenderung menggunakan waktu luangnya untuk sesuatu yang bisa mengembangkan keterampilan mereka? Simak tips nya dibawah ini.
Artikel kali ini akan berguna untuk kalian yang sedang mencari inspirasi untuk memanfaatkan waktu secara maksimal. Sobat kosngosan, kali ini mimin akan membagikan artikel yang spesial, dan tentunya sangat vital peranannya bagi kehidupan mahasiswa atau pelajar. Kita akan membahas mengenai managemen waktu yang baik bagi kalian yang suka buang waktu yang nggak jelas.
Karena waktu adalah pedang. Waktu adalah uang. Waktu adalah sesuatu yang tidak bisa dikembalikan bila berlalu. Kegagalan dalam mengelola waktu bisa membuatmu gagal juga dalam hal karir dan masa depan. Sebegitu pentingkah waktu?
Kalau begitu, kenapa kita masih saja membuang buang waktu? Sudah tahu waktu berharga, terlalu berharga untuk dibuang. Kembali lagi kepada kesadaran diri kita masing masing, seberapa penting menurut kita manajemen waktu itu ? Yuk kita bahas lebih mendalam
Pengertian Manajemen dan Waktu
Apa itu manajemen (manage) ? Manajemen merupakan serangkaian tindakan yang dilakukan oleh para anggota organisasi dalam upaya mencapai sasaran organisasi. Proses merupakan suatu rangkaian aktivitas yang dijalankan dengan sistematis.
Dalam hal ini, yang kita maksud adalah tentang waktu. Aktivitas tersebut bisa berupa pengorganisasian yang meliputi : Perencanaan - Penyusunan - Pengusahaan - dan Pengawasan dengan mengerahkan semua sumber daya yang kita dimiliki untuk memperoleh kesuksesan atau keberhasilan.
Sebenarnya tidak hanya waktu yang harus dimanajemen. Tetapi semua lini kehidupan manusia mestilah di manage dengan sedemikia rupa.
Melihat luasnya cakupan penerapan manajemen dalam kehidupan kita tersebut, haruslah membuat kita menyadari bahwa manajemen menjadi ilmu yang penting dalam setiap perbuatan yang akan kita lakukan.
Pengertian Waktu
Sering mendengar kata "WAKTU" bukan? tapi tahukah kita defenisi sebenarnya dari waktu? Waktu adalah bagian dari struktur dasar dari alam semesta, sebuah dimensi di mana peristiwa terjadi secara berurutan.
Waktu merupakan suatu dimensi di mana terjadi peristiwa yang dapat dialami dari masa lalu melalui masa kini ke masa depan, dan juga ukuran durasi kejadian dan interval.
Waktu telah lama menjadi subjek utama penelitian dalam agama, filsafat, dan ilmu pengetahuan.. Namun demikian, berbagai bidang seperti bisnis, industri, olahraga, ilmu pengetahuan, musik, tari, dan teater hidup semua menggabungkan beberapa gagasan waktu ke dalam sistem masing-masing pengukuran.
Waktu ada dalam hidup kita. Jadi, selanjutnya akan membahas mengenai manajemen waktu yang efektif dan efisien untuk meraih kesuksesan.
Baca juga : Tips Membuat Rencana Bisnis
Tips Manajemen Waktu Untuk Mahasiswa
Tentukan prioritas utama Kamu sebagai mahasiswa.
Kuliah harus menjadi prioritas utama karena itu adalah inti dari pengalaman akademik Kamu. Pastikan Kamu menyelesaikan tugas, tugas rumah, dan persiapan ujian dengan baik sebelum membagi waktu untuk organisasi.
Buat jadwal belajar dan kegiatan organsasi
Buat jadwal mingguan yang terstruktur yang mencakup waktu untuk kuliah, belajar, tugas organisasi, dan waktu luang. Tentukan waktu yang tetap setiap minggu untuk kegiatan organisasi Kamu dan pastikan tidak bentrok dengan jadwal kuliah. Jadwal yang teratur akan membantu Kamu mengatur waktu dengan lebih efisien.
Komunikasikan dengan baik dengan pihak kampus dan organisasi
Jika Kamu memiliki peran kepemimpinan di dalam organisasi, komunikasikan jadwal kuliah Kamu kepada rekan tim atau anggota lainnya. Mereka akan lebih memahami keterbatasan waktu Kamu dan dapat membantu menyusun jadwal kegiatan organisasi yang sesuai.
Manfaatkan waktu luang di kampus
Menggunakan waktu kosong antara kuliah atau jeda di antara kegiatan untuk mengerjakan tugas organisasi. Perpustakaan atau ruang belajar di kampus bisa menjadi tempat yang baik untuk fokus dan bekerja.
Belajar tentang efisiensi waktu
Kau wajib tahu bagaimana Kamu dapat mengoptimalkan waktu Kamu. Manfaatkan teknologi seperti aplikasi pengingat atau kalender digital untuk mengatur jadwal dan mengingatkan Kamu tentang tugas atau pertemuan yang akan datang. Selain itu, hindari pengalihan yang tidak perlu seperti media sosial atau permainan seluler yang dapat menghabiskan waktu berharga Kamu.
Mintalah bantuan kepada orang lain
Jangan ragu untuk meminta bantuan dan melibatkan anggota organisasi lainnya dalam tugas-tugas tertentu. Jika memungkinkan, delegasikan tugas kepada orang lain untuk mengurangi beban kerja Kamu dan memberi Kamu lebih banyak waktu untuk fokus pada kuliah.
Jaga keseimbangan antara kesehatan dan kesibukan
Jangan lupakan pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan akademik, organisasi, dan kehidupan pribadi. Berikan waktu untuk diri sendiri, bersantai, dan menjaga kesehatan fisik serta mental. Jika Kamu terlalu lelah atau stres, Kamu mungkin tidak dapat memberikan yang terbaik baik untuk kuliah maupun organisasi.
Seperti dulu kala, sewaktu kita masih kecil, orang tua sering mengajarkan bahwa “waktu adalah uang”, atau bagi orang arab mengatakan “waktu ibarat pedang”. Orang-orang dahulu memang terkenal dengan “penghormatan mereka akan waktu” yang dianggap terlalu berharga untuk dibuang dan dipermainkan.
Masalahnya, generasi zaman sekarang seperti mahasiswa atau pelajar lebih membalikkan keadaan “waktu adalah uang’ menjadi “uang adalah waktu”. Ketika kita berbicara mengenai kebiasaan anak muda kebanyakan, mayoritas banyak yang tidak menghargai waktu dalam kehidupan sehari-harinya.
Seperti kecanduan menghabiskan waktu dengan bermain game online, atau bisa tidak merasa khawatir sama sekali akan terlambat masuk mata kuliah saat di kampus. Ini semua tentu membuat para orang tua dikampung merasa khawatir, sekaligus merasa tidak berhasil mendidik anak-anaknya. Tapi apakah ini benar?
Tentu kita harus memulai segalanya dari diri kita sendiri. Sebagai orang tua, tentu hal pertama yang dilihat sebelum dia mengenal dunia luar adalah dari orangtua. Jadi, ketika kita hendak menerapkan disiplin kepada anak, kita harus terlebih dahulu mengubah perilaku kita sebagai objek pertama yang ditiru oleh si anak.
Selain itu, tanamkan peraturan sedini mungkin kepada anak. Ingat, orang tua adalah “Pemberi kebutuhan” bagi anak, bukan “Pemberi keinginan” anak.
Maksudnya adalah ketika orang tua menuruti segala keinginan dari anak. Kita sebagai orang tua mesti membatasi dan mampu memfilter hal yang patut untuk anak, dan tentunya jangan berlebihan.
Cara managemen atau mengatur waktu yang efisien dan efektif sangat jarang diterapkan orangtua kepada anak. Kebanyakan orang tua tidak tega untuk membatasi keinginan anak. Bagaimana membuat anak menghargai waktu?
Banyak Anak Kos , mahasiswa dan para pelajar yang mengalami sifat hedonis, pamer, ingin diakui, sehingga tak pelak membuat kiriman bulanannya membengkak. kalau sudah begini, orang tua yang merasa kesal.
Untuk orangtua, terapkanlah disiplin dan berlakukan hukuman bagi anak yang melanggar peraturan atau tidak mematuhi peraturan.
Nah, kembali ke menghargai waktu, seorang anak kos, mahasiswa dan pelajar yang baik akan merencanakan segala aktifitasnya setiap hari. Untuk meraih masa depan cerah, jangan buang waktumu bermalas-malasan dengan zona nyamanmu. Kamu harus berani "keluar dari comfort zone".
Buatlah perencanaan matang, jangan sering titip absen, (bagi mahasiswa) atau pura pura sakit (bagi pelajar) seimbangkanlah dunia ademik mu dengan dunia organisasi. Perbanyak kenalan, termasuk dekat dengan dosen. Siapa tau justru dunia kerja yang kamu harapkan setelah wissuda nanti justru kamu dapatkan dari dosenmu.
Luangkan beberapa waktu kamu untuk menemaninya saat santai. Pulang kampunglah. Karena bukan hanya kesuksesanmu yang mereka harapkan, tapi waktu yang cukup untuk disamping mereka. Jadilah selalu teman curhatnya. Jangan sampai apa yang dialami oleh anak kos, mahasiswa dan kaum pelajar tidak pernah diketahui oleh orang tua
Baca juga : Contoh Pekerjaan yang cocok buat introvert
Kata Penutup
Pada akhirnya, waktu kita akan binasa digantikan oleh kematian. Oleh karena itu, sebisa mungkin kita harus menggunakan waktu semaksimal mungkin kedalam hal hal yang positif. Sekian, terimakasih telah berkunjung di kosngosan. Jangan lupa bagikan tulisan ini ya.
Oke, mungkin sekian dari postingan Bagaimana Cara Membuat Anak kost, pelajar dan mahasiswa untuk Menghargai Waktu supaya lebih Efektif Dan Efisien. Oh ya, terakhir, sebagai anak kos, mahasiswa dan pelajar kita juga harus menyediakan waktu yang cukup bersama orang tua.
