Contoh Layanan Hosting Website Untuk Keperluan Pendidikan
Contoh Hosting apa saja yang bisa digunakan untuk Membuat Website lembaga resmi seperti sekolah dan kampus? Tanpa hosting, website self hosting milik lembaga pendidikan hanyalah bisnis tanpa toko atau tempat. Dibutuhkan hosting yang stabil dan dapat mendukung kebutuhan akan website dari sobat kosngosan semuanya.
Tapi mungkin sebagian dari kalian masih belum tahu mengenai pengertian hosting itu sendiri. Apa itu hosting? Hosting dapat didefinisikan sebagai jasa layanan internet yang menyediakan sumber daya berupa media penyimpanan server yang disewakan untuk menyimpan data berupa HTTP, FTP, EMAIL atau DNS.
Pengertian sederhananya adalah hosting merupakan media penyimpanan agar website mu bisa online atau mengudara di seluruh dunia. Tanpa hosting, tidak mungkin website kita bisa diakses oleh banyak orang.
Nah ada beberapa jenis hosting bila ditinjau dari cara penggunaannya. Beberapa tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing masing. Pada intinya hosting dengan sewa yang mahal sudah barang tentun memiliki kualitas. Tapi ini juga tidak bisa dijadikan patokan.
Ada beberapa faktor yang bisa kita lihat untuk mempercayakan data data website kita kepada perusahaan penyedia jasa hostingan ini. Dan beberapa produk akan mimin ulas sesuai kategori nya dibawah ini. Semoga dapat membantumu dalam menentukan hostingan mana yang paling sesuai untuk kebutuhan websitemu nanti :
Baca juga : 23 Channel YouTube Pendidikan Terbaik Wajib Subscribe
Kalau bahasa sederhananya, shared hosting adalah hosting ramai ramai. Kita dipaksa menggunakan satu server secara berjamaah dengan limit tertentu. Dan apabila ada pengguna pada salah satu yang terkena serangan DDos misalnya, atau mengalami limit, maka terkena lah semua pengguna yang ada dalam server tersebut.
Secara teori, Shared hosting merupakan layanan hosting di mana sebuah account hosting diletakkan bersama-sama kedalam beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama.
Keuntungan shared hosting adalah harganya yang murah. Namun seperti hukum ekonomi yang mimin katakan sebelumnya, ada harga ada kualitas. Seringkali hosting jenis ini mengalami down dan tidak stabil karena dipakai secara bersama sama.
Ada banyak layanan shared hosting di tanah air. Seperti niagahoster dengan paket bayinya, hosting standar dari domosquare, dan penyedia jasa hosting lainnya yang memang menyediakan layanan hosting berbagi ini dengan harga yang relatif murah.
Cloud Hosting merupakan salah satu jenis hosting yang memiliki teknologi dengan layanan dimana masing masing server saling terhubung dan saling berinteraksi satu sama lain demi menjaga performa. Artinya apabila satu server mengalami down, maka server lain akan menggantikannya sehingga tidak terjadi server down total dalam waktu yang bersamaan.
idcloudhost merupakan contoh layanan yang menyediakan web hosting berbasis cloud. IDCloudHost memakai teknologi mutakhir sehingga akan memberikan keamanan dan performa terbaik dengan SLA hingga 99,99%. Kamu bisa langsung kepoin paket hostingnya, dimulai dari 15 ribu perbulan hingga yang paling mahal adalah 2.4 juta per bulan. Selain itu juga ada banyak seperti rumahweb, niagahoster dan lainnya.
Dari namanya saja, Virtual Private Server sudah bisa kita ketahui bahwa ini adalah jenis hosting yang memakai server secara privat. Tapi sebenarnya tidak benar benar sendiri. VPS artinya menggunakan suatu server fisik yang dibagi menjadi beberapa virtual server, dimana masing – masing virtual server yang dapat diinstall OS sendiri.
Secara garis besar, VPS masih mirip dengan shared hosting, namun memiliki resource yang lebih besar, dan virtualisasi pada setiap server. Dengan virtualisasi tersebut, memungkinkan kita untuk menginstall OS dan software tambahan sesuai kebutuhan, yang mana tidak dapat kita lakukan di shared hosting.
Untuk jenis VPS ini sebenarnya ada banyak sekali rekomendari mulai dari niagahoster, rumahweb, jagoanhosting dan lainnya. Mungkin kamu bisa segera googling untuk mencari paket termurah dengan kualitas yang sepadan.
Dedicated hosting merupakan jenis layanan hosting yang berada dalam satu server dan resourcenya dibagi dengan pengguna hosting lain. Ini berbeda dengan shared hosting yang dipakai secara babak belur.
Dedicated hosting ini jenis layanan hostingnya berbentuk virtualisasi server, kita dimungkinkan untuk menyewa bagian server lebih banyak. Sehingga, resource yang didapat tentu akan lebih banyak daripada jika hanya menggunakan shared hosting.
Layanan ini memang premium. Jadi anda harus benar benar memperhatikan dukungan terhadap server anda. Pilihlah perusahaan penyedia hosting yang sudah berpengalaman dan benar benar diakui serta jarang mengalami gangguan.
Baca juga : 8 Rahasia Membeli Web Hosting dan Domain Murah
Hosting adalah nyawa-nya website. Jadi apabila suatu lembaga pendidikan ingin tetap eksis di internet, mudah dicari namanya di mesin pencarian, maka segeralah perbaiki kualitas hosting yang kalian punya. Kalau perlu upgrade kapasitas nya untuk melegakan pengunjung ketika mengakses situs resmi tersebut
Demikian artikel membahas mengenai Contoh Hosting untuk Membuat Website Terbaik kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi kalian yang sedang bingung dalam menentukan produk layanan hosting terbaik untuk membuat website. Berkomentarlah bila ada yang ingin di tanyakan.
Tapi mungkin sebagian dari kalian masih belum tahu mengenai pengertian hosting itu sendiri. Apa itu hosting? Hosting dapat didefinisikan sebagai jasa layanan internet yang menyediakan sumber daya berupa media penyimpanan server yang disewakan untuk menyimpan data berupa HTTP, FTP, EMAIL atau DNS.
Pengertian sederhananya adalah hosting merupakan media penyimpanan agar website mu bisa online atau mengudara di seluruh dunia. Tanpa hosting, tidak mungkin website kita bisa diakses oleh banyak orang.
Nah ada beberapa jenis hosting bila ditinjau dari cara penggunaannya. Beberapa tersebut memiliki kelebihan dan kekurangannya masing masing. Pada intinya hosting dengan sewa yang mahal sudah barang tentun memiliki kualitas. Tapi ini juga tidak bisa dijadikan patokan.
Ada beberapa faktor yang bisa kita lihat untuk mempercayakan data data website kita kepada perusahaan penyedia jasa hostingan ini. Dan beberapa produk akan mimin ulas sesuai kategori nya dibawah ini. Semoga dapat membantumu dalam menentukan hostingan mana yang paling sesuai untuk kebutuhan websitemu nanti :
Baca juga : 23 Channel YouTube Pendidikan Terbaik Wajib Subscribe
Contoh Hosting Web
Contoh Hosting Shared Hosting
Kalau bahasa sederhananya, shared hosting adalah hosting ramai ramai. Kita dipaksa menggunakan satu server secara berjamaah dengan limit tertentu. Dan apabila ada pengguna pada salah satu yang terkena serangan DDos misalnya, atau mengalami limit, maka terkena lah semua pengguna yang ada dalam server tersebut.
Secara teori, Shared hosting merupakan layanan hosting di mana sebuah account hosting diletakkan bersama-sama kedalam beberapa account hosting lain dalam satu server yang sama, dan memakai services bersama-sama.
Keuntungan shared hosting adalah harganya yang murah. Namun seperti hukum ekonomi yang mimin katakan sebelumnya, ada harga ada kualitas. Seringkali hosting jenis ini mengalami down dan tidak stabil karena dipakai secara bersama sama.
Ada banyak layanan shared hosting di tanah air. Seperti niagahoster dengan paket bayinya, hosting standar dari domosquare, dan penyedia jasa hosting lainnya yang memang menyediakan layanan hosting berbagi ini dengan harga yang relatif murah.
Contoh Hosting Cloud
Cloud Hosting merupakan salah satu jenis hosting yang memiliki teknologi dengan layanan dimana masing masing server saling terhubung dan saling berinteraksi satu sama lain demi menjaga performa. Artinya apabila satu server mengalami down, maka server lain akan menggantikannya sehingga tidak terjadi server down total dalam waktu yang bersamaan.
idcloudhost merupakan contoh layanan yang menyediakan web hosting berbasis cloud. IDCloudHost memakai teknologi mutakhir sehingga akan memberikan keamanan dan performa terbaik dengan SLA hingga 99,99%. Kamu bisa langsung kepoin paket hostingnya, dimulai dari 15 ribu perbulan hingga yang paling mahal adalah 2.4 juta per bulan. Selain itu juga ada banyak seperti rumahweb, niagahoster dan lainnya.
Contoh Hosting VPS
Dari namanya saja, Virtual Private Server sudah bisa kita ketahui bahwa ini adalah jenis hosting yang memakai server secara privat. Tapi sebenarnya tidak benar benar sendiri. VPS artinya menggunakan suatu server fisik yang dibagi menjadi beberapa virtual server, dimana masing – masing virtual server yang dapat diinstall OS sendiri.
Secara garis besar, VPS masih mirip dengan shared hosting, namun memiliki resource yang lebih besar, dan virtualisasi pada setiap server. Dengan virtualisasi tersebut, memungkinkan kita untuk menginstall OS dan software tambahan sesuai kebutuhan, yang mana tidak dapat kita lakukan di shared hosting.
Untuk jenis VPS ini sebenarnya ada banyak sekali rekomendari mulai dari niagahoster, rumahweb, jagoanhosting dan lainnya. Mungkin kamu bisa segera googling untuk mencari paket termurah dengan kualitas yang sepadan.
Contoh Hosting Dedicated
Dedicated hosting merupakan jenis layanan hosting yang berada dalam satu server dan resourcenya dibagi dengan pengguna hosting lain. Ini berbeda dengan shared hosting yang dipakai secara babak belur.
Dedicated hosting ini jenis layanan hostingnya berbentuk virtualisasi server, kita dimungkinkan untuk menyewa bagian server lebih banyak. Sehingga, resource yang didapat tentu akan lebih banyak daripada jika hanya menggunakan shared hosting.
Layanan ini memang premium. Jadi anda harus benar benar memperhatikan dukungan terhadap server anda. Pilihlah perusahaan penyedia hosting yang sudah berpengalaman dan benar benar diakui serta jarang mengalami gangguan.
Baca juga : 8 Rahasia Membeli Web Hosting dan Domain Murah
Kata Penutup
Hosting adalah nyawa-nya website. Jadi apabila suatu lembaga pendidikan ingin tetap eksis di internet, mudah dicari namanya di mesin pencarian, maka segeralah perbaiki kualitas hosting yang kalian punya. Kalau perlu upgrade kapasitas nya untuk melegakan pengunjung ketika mengakses situs resmi tersebut
Demikian artikel membahas mengenai Contoh Hosting untuk Membuat Website Terbaik kali ini, semoga dapat bermanfaat bagi kalian yang sedang bingung dalam menentukan produk layanan hosting terbaik untuk membuat website. Berkomentarlah bila ada yang ingin di tanyakan.